Rp 300 Triliun Kredit Milik 3 Juta Nasabah Bank BUMN Dapat Keringanan Cicilan
BRI tetap menyasar penyaluran kredit ke tiga sektor yang dinilai tidak begitu terdampak pandemi.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menyatakan, ada 3 juta nasabah bank BUMN yang mendapat keringanan kredit.
Direktur Jaringan dan Layanan Bank BRI Ahmad Solichin Lutfiyanyo mengatakan, BRI memainkan peran dengan memberikan restrukrisasi atau keringanan kredit.
Dia menegaskan, bank BUMN harus sepakat saling membagi beban dalam masa pandemi corona atau Covid-19 ini.
"Membagi beban itu kalau bicara kami di BRI adalah bagaimana dalam kita melakukan restrukturisasi kredit yang jumlahnya cukup masif. Itu kalau bicara Himbara (Himpunan Bank-bank Milik Negara), sekarang sudah lebih dari 3 juta nasabah yang direstukturisasi dengan nilai signifikan diatas Rp 300 triliun," ujarnya di acara "Zoom With Primus" via Youtube Beritasatu, Kamis (11/6/2020).
Baca: Erick Thohir Angkat Pejabat BIN Jadi Dewan Komisaris Antam
Menurutnya, langkah Himbara tersebut merupakan bagian dari implementasi perseroan untuk mendukung arahan Presiden Joko Widodo.
Baca: Bank Mandiri Perkirakan Tiga Sektor Ini Sulit Bangkit Jika Pandemi Covid-19 Selesai
"Kami di BRI melihat ada sektor-sektor yang masih menarik untuk dilakukan pembiayaan. Jadi, strategi kami untuk tetap tumbuh karena kami tetap diminta untuk kontribusi, kami tetap diminta dividen kontribusinya ke negara," katanya.
Baca: Skandal Pernikahan Aneh Ini Akhirnya Terkuak, Sang Pria Tertipu Mempelai Wanita Jadi-jadian
Dia menambahkan, perseroan tetap menyasar penyaluran kredit ke tiga sektor yang dinilai tidak begitu terdampak pandemi.
"Kami tetap tumbuh, tapi selektif di sektor-sektor tertentu. Misalnya di pertanian, kesehatan, obat-obatan, dan sebagainya," kata dia.