Adaptasi New Normal, Jumlah Penumpang Pesawat Rata-rata 7.000 Setiap Hari
Pada 19 bandara yang dikelola PT AP II, jumlah penumpang pada 8 Juni dan 9 Juni rata-rata sekitar 7.000 penumpang setiap harinya.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - President Director PT Angkasa Pura (AP) II, Muhammad Awaluddin, mengatakan pada masa adaptasi new normal mulai 8 Juni 2020 membuat penumpang rute domestik dan internasional merangkak naik.
Awaluddin mengatakan, dalam adaptasi new normal di tengah wabah Covid-19 ini setiap orang diperbolehkan melakukan perjalanan namun tetap mengedepankan protokol kesehatan.
"Dalam adaptasi new normal ini pembatasan kapasitas penumpang pesawat yang sempat maksimal 50 persen, kini ditingkatkan maksimal 70 persen sesuai dengan Surat Edaran Dirjen Perhubungan Udara Nomor 13/2020," kata Awaluddin dalam keterangannya, Jumat (12/6/2020).
Pada 19 bandara yang dikelola PT AP II, Awaluddin menyebutkan, jumlah penumpang pada 8 Juni dan 9 Juni rata-rata sekitar 7.000 penumpang setiap harinya.
"Sementara itu pada 10 Juni meningkat menjadi sekitar 14.700 penumpang, di mana pada tanggal itu khusus Bandara Soekarno-Hatta mencapai 6.038 penumpang," kata Awaluddin.
Lion Air juga sudah kembali beroperasi dan disusul Garuda Indonesia dan Citilink.
Baca: Benarkah Jahe Merah, Meniran dan Empon-empon Bisa Obati Virus Corona? Kini Bahan Herbal Diuji Klinis
"Kami juga menerima informasi bahwa AirAsia Indonesia juga akan terbang mulai 19 Juni 2020," kata Awaluddin.
Jumlah penumpang, lanjut Awaluddin, memang masih jauh lebih rendah dibandingkan saat kondisi normal, namun sudah mulai bergairah kembali di masa adaptasi ini.
Selain itu menurut Awaluddin, peningkatan juga terjadi di angkutan kargo. Pada 10 Juni 2020, volume kargo mencatatkan angka tertinggi sepanjang Juni ini dengan 1,65 juta kilogram.
"Khusus Soekarno-Hatta pada tanggal itu volume kargo mencapai 1,2 juta kilogram," kata Awaluddin.
Diakuinya, angkutan kargo di tengah pandemi Covid-19 ini, memang yang paling terjaga. Seluruh bandara PT AP II juga fokus dalam penanganan kargo ini.