Ditutup Menguat, Rupiah Berada di Level Rp 14.395 per Dolar AS, Kamis 9 Juli 2020
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot ditutup menguat ke Rp 14.395 per dolar AS atau naik 0,10 persen, Kamis (9/7/2020).
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot ditutup menguat ke Rp 14.395 per dolar AS, Kamis (9/7/2020).
Berdasarkan data Bloomberg, posisi menguat 0,10 persen dibandingkan penutupan Rabu (8/7/2020), yakni Rp 14.410 per dolar AS.
Adapun rupiah di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) juga menguat ke Rp 14.446 per dolar AS.
Rupiah menguat bersama mayoritas mata uang Asia lainnya sore ini, sebagaimana dilansir Kontan.co.id.
Kali ini, ringgit Malaysia memimpin penguatan mata uang Asia kenaikan 0,27%.
Disusul yuan China yang menguat 0,25%, pesso Filipina naik 0,17%, baht Thailand menguat 0,05%, yen Jepang menguat 0,02% dan dolar Hong Kong stagnan.
Sementara mata uang Asia lainnya melemah terhadap dolar AS sore ini.
Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia ada di 96,40, turun dari sehari sebelumnya yang ada di 96,42.
Sebelumnya, pada pembukaan pagi hari pukul 09.17 WIB, rupiah berada pada level Rp 14.356 per dolar AS.
Rupiah menguat 0,37 persen dibandingkan penutupan sebelumnya pada level Rp 14.410 per dolar AS.
Kepala Riset dan Edukasi PT Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra mengatakan alasan penguatan rupiah.
Penguatan rupiah hari ini terdorong oleh sentimen positif pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
“Hari ini rupiah berpotensi ikut menguat terhadap dolar AS, kelihatannya pelaku pasar akan lebih memilih fokus ke potensi pemulihan ekonomi di tengah pandemi yang memberikan sentimen positif ke aset berisiko,” kata Ariston kepada Kompas.com, Kamis (9/7/2020).
Ia menambahkan penguatan rupiah juga didorong oleh rilis data ekonomi yang pagi ini yang menunjukan pemulihan.
Seperti data pesanan mesin Jepang bulan Mei yang meningkat 1,7 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Selain itu, Indeks Harga Konsumen dan Produsen China pada bulan Juni menunjukkan perbaikan.
Ariston memproyeksikan rupiah hari ini akan bergerak pada kisaran Rp 14.350 - Rp 14.500 per dolar AS.
Lalu, bagaimana kurs rupiah terhadap dolar AS di Bank Besar?
Kurs Rupiah terhadap dolar AS di 5 Bank Besar
Berikut kurs rupiah di 5 Bank besar berdasarkan pantauan Tribunnews, Kamis 9 Juli 2020, sekira pukul 16.10 WIB:
- BCA
Jual: Rp 14.475
Beli: Rp 14.425
- BNI
Jual: Rp 14.579
Beli: Rp 14.279
Baca: Rupiah Hari Ini, 9 Juli 2020 Menguat ke Rp 14.446 per Dolar AS, Berikut Kurs 5 Bank di Indonesia
Baca: Harga Emas Kamis, 9 Juli 2020 Naik Jadi Rp 940 Ribu per Gram, Berikut Rinciannya
- Mandiri
Jual: Rp 14.520
Beli: Rp 14.350
- CIMB Niaga
Jual: Rp 14.800
Beli: Rp 14.100
- BRI
Jual: Rp 14.805
Beli: Rp 14.295
Berikut nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berdasarkan kurs referensi JISDOR, 20 Juni – 9 Juli 2020, dilansir Bank Indonesia:
- 9 Juli 2020: Rp 14.446
- 8 Juli 2020: Rp 14.460
- 7 Juli 2020: Rp 14.456
- 6 Juli 2020: Rp 14.547
- 3 Juli 2020: Rp 14.556
- 2 Juli 2020: Rp 14.516
- 1 Juli 2020: Rp 14.341
- 30 Juni 2020: Rp 14.302
- 29 Juni 2020: Rp 13.369
- 26 Juni 2020: Rp 13.239
- 25 Juni 2020: Rp 14.231
- 24 Juni 2020: Rp 14.160
- 23 Juni 2020: Rp 14.265
- 22 Juni 2020: Rp 14.209
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Kontan.co.id/Herlina KD, Kompas.com/Kiki Safitri)