Dukung Peningkatan Komoditas Ekspor Produk Maritim, Garuda Indonesia Buka Rute Baru Khusus Kargo
Maskapai nasional Garuda Indonesia membuka layanan penerbangan baru khusus kargo, dengan rute Manado - Narita
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Maskapai nasional Garuda Indonesia membuka layanan penerbangan baru khusus kargo, dengan rute Manado - Narita
Pembukaan layanan penerbangan baru khusus kargo ini, sebagai dukungan peningkatan komoditas ekspor kemaritiman dan produk unggulan lain melalui aksesibilitas jaringan logistik.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyebutkan, penerbangan khusus kargo ini mulai beroperasi pada 23 September 2020 dan akan melakukan penerbangan satu kali per minggu.
"Penerbangan tersebut juga terkoneksi langsung dengan sejumlah destinasi penerbangan lainnya seperti Jakarta, Makassar dan Ambon," kata Irfan dalam keterangannya, Rabu (23/9/2020).
Menurut Irfan, sebagai national flag carrier, Garuda Indonesia berkomitmen untuk terus berperan aktif di garda terdepan dalam memajukan sektor perekonomian nasional.
"Salah satunya dengan meningkatkan aksesibilitas jaringan pengiriman kargo, bagi komoditas ekspor unggulan Indonesia ke pasar dunia," ujar Irfan.
Pengoperasian rute penerbangan kargo ini, lanjut Irfan, merupakan tindak lanjut dari inisiatif bersama Gubernur Sulawesi Utara Bapak Olly Dondokambey dalam meningkatkan daya saing produk maritim dan hasil bumi Sulawesi Utara.
Baca: 23 September Garuda Indonesia Dijadwalkan Layani Penerbangan Cargo Manado - Narita Jepang
Baca: 3 Pejabat Garuda Diperiksa Terkait Perjalanan Keluar Negeri Jaksa Pinangki
"Kami optimistis kehadiran penerbangan kargo ini dapat menjadi langkah berkelanjutan Garuda Indonesia, bersama dengan Pemprov Sulut dalam memberikan kontribusi nyata untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai poros maritim dunia," ucap Irfan.
Irfan juga menjelaskan, pada tahap awal pengembangan rute penerbangan khusus kargo ini akan melayani destinasi tujuan Narita, Jepang yang dikenal sebagai salah satu negara pengimpor komoditas maritim terbesar di Indonesia.
"Kedepannya kami akan mengembangkan aksesibilitas jaringan penerbangan khusus kargo ke berbagai negara potensial pengimpor komoditas maritim Indonesia seperti Tiongkok, Hong Kong maupun berbagai destinasi rute domestik dan internasional lainnya," ujar Irfan.
Pihaknya juga mengharapkan dengan kehadiran penerbangan kargo ini, dapat semakin meningkatkan daya saing kualitas produk komoditas kemaritiman Indonesia.
"Hal tersebut tentunya ditunjang dengan waktu pengiriman yang lebih singkat tanpa harus transit di beberapa hub, sehingga kualitas dan kesegaran produk menjadi lebih terjaga dan cost logistik yang lebih kompetitif," kata Irfan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.