Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Bisnis Wahana Taman Wisata Babak Belur Dihantam Pandemi Covid-19

Gaji yang belum dibayar hingga gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) membayangi industri pariwisata.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Bisnis Wahana Taman Wisata Babak Belur Dihantam Pandemi Covid-19
Tribunnews/Jeprima
Pengunjung menyaksikan pertunjukan lumba-lumba di Taman Safari Indonesia, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (22/8/2020). Tribunnews/Jeprima 

Dalam sebulan, karyawan tetap di Jatim Park kini hanya bekerja maksimal 15 hari. Akibatnya, efisiensi karyawan menjadi kebijakan yang dipilih perusahaan. "Tentu kami ada evaluasi mengenai karyawan. Karyawan yang kontraknya habis saat kami tutup, kami selesaikan. Selain itu kami juga menawarkan pensiun dini, dan mempekerjakan karyawan sesuai kebutuhan park dengan sistem casual atau harian," kata Titik.

Terpisah, Direktur Program Indef Esther Sri Astuti berpandangan bahwa suramnya sektor pariwisata akan terus berlanjut hingga vaksin ditemukan.

Sebab tak hanya persoalan daya beli, sepinya pariwisata juga dikarenakan masyarakat yang membatasi mobilitasnya.

"Selama vaksin belum ditemukan, jangan harap pariwisata dan perekonomian akan pulih," kata Esther.

Merujuk pada organisasi pariwisata dunia alias United Nation World Tourism Organization (UNWTO), ada tiga skenario penurunan volume kedatangan wisatawan akibat pandemi covid-19. 

Pertama, skenario optimistis dengan kunjungan jumlah wisatawan turun sekitar 58%. 

Kedua, skenario medium dengan kunjungan jumlah wisatawan turun sekitar 70%, dan ketiga, skenario pesimistis dengan  kunjungan j

Baca: Ratusan Wisatawan Padati Objek Wisata di Lereng Gunung Rinjani, Banyak yang Tak Pakai Masker

BERITA TERKAIT

umlah wisatawan turun sekitar 78%.

Menurut Eshter, dampak terhadap pariwisata di Indonesia masih perlu dianalisis lebih lanjut.

Namun, merujuk pada data dari Kementerian Pariwisata, kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia melalui seluruh pintu masuk bulan Juli 2020  berjumlah 159.763 kunjungan atau mengalami penurunan sebesar 89,12% dibandingkan bulan Juli 2019 yang berjumlah 1.468.173 kunjungan.

Baca: Dibuka Kembali Mulai Besok, Taman Wisata Alam Grojogan Sewu Siap Dikunjungi Para Wisatawan

Dalam kondisi seperti ini, Esther mengatakan pelaku usaha biasanya menjalankan strategi efisiensi di segala lini bisnis, pemotongan gaji hingga PHK, dengan dalih untuk tetap bisa bertahan.

"Itu memang biasanya dilakukan mereka agar bisa bertahan, agar tidak bangkrut," imbuhnya.

Namun, Esther menegaskan bahwa para karyawan dilindungi hak-haknya oleh undang-undang sehingga kewajiban perusahaan harus tetap ditunaikan. "Jadi tetap harus dipenuhi bagaimana pun caranya," pungkas Esther.

Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Jungle Land dan bisnis wahana taman wisata yang sempoyongan terhantam Covid-19

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas