Axiata Group Salurkan Donasi Rp 10,8 M dan Akses Aplikasi Gratis
Pihak swasta seperti Axiata Group, misalnya, berfokus pada mitigasi pandemi Covid-19 di Indonesia dengan menyumbang dana lebih dari Rp 10,8 miliar.
TRIBUNNEWS.COM - Selama pandemi ini, seluruh masyarakat bahu membahu menanggulangi warga yang kesulitan. Tidak hanya skala individu, tetapi para pelaku industri turut berkolaborasi.
Pihak swasta seperti Axiata Group, misalnya, berfokus pada mitigasi pandemi Covid-19 di Indonesia dengan menyumbang dana lebih dari Rp 10,8 miliar. Donasi ini sudah disalurkan ke BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), yang kemudian disalurkan ke Dewan Masjid Indonesia (DMI) sebesar Rp 5 miliar dan Palang Merah Indonesia (PMI) Rp 5 miliar.
Sisanya sebanyak Rp 800 juta diserahkan dalam bentuk APD dan disalurkan secara langsung ke sejumlah rumah sakit rujukan utama penanganan Covid-19 di Indonesia.
Dukungan donasi Axiata kali ini kemungkinan juga bukan yang terakhir kalinya. Manajemen Axiata telah menyiapkan dana khusus jika sewaktu-waktu memang perlu untuk kembali mendukung mitigasi Covid-19 sesuai dengan perkembangan yang ada.
Dukung Aktivitas di Rumah
Mengingat imbauan di rumah saja, jaringan internet yang stabil sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia.
Menyadari pentingnya hal itu, pihak Axiata selalu memonitor jaringan Customer Experience and Service Operation Center yang ada di kantor Pusat XL Axiata, agar seluruh konsumen mendapatkan jaringan internet yang stabil.
Axiata Group, melalui XL Axiata juga memiliki sejumlah produk layanan yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk mendukung kerja atau belajar dari rumah. Salah satunya adalah paket XL Xtra Unlimited Turbo, dimana pelanggan bisa lebih leluasa mengakses aplikasi gratis yang bisa mendukung saat bekerja dan belajar di rumah.
XL Axiata terus melakukan berbagai langkah, termasuk proaktif membantu pemerintah melalui edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya dan antisipasi untuk mencegah penyebaran virus berbahaya tersebut.
XL Axiata juga melakukan pengetatan lingkungan kerja guna mencegah penyebaran Virus Corona.
Sejumlah prosedur pengamanan telah dijalankan sejak pertengahan Januari 2020, dan terus ditingkatkan seiring dengan meningkatnya resiko penyebaran virus berdasarkan perkembangan data kasus baik di luar negeri maupun di dalam negeri.
Langkah pengamanan ini ditempuh sebagai bagian dari upaya menjaga kelangsungan bisnis perusahaan saat ini dan di masa mendatang.