Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Penyebaran Covid-19 di Eropa Bikin Indeks Saham Jepang Sentuh Level Terendah

Kembali naiknya pemyebaran Covid-19 di Eropa ini meredam sentimen investor hanya beberapa hari sebelum pemilihan presiden Amerika Serikat

Editor: Sanusi
zoom-in Penyebaran Covid-19 di Eropa Bikin Indeks Saham Jepang Sentuh Level Terendah
ist
ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM - Tokyo Stock Price Index (Topix) atau Indeks Saham Jepang jatuh ke level terendah satu bulan karena kembalinya penguncian wilayah akibat penyebaran virus Covid-19 di Perancis dan Jerman.

Kembali naiknya pemyebaran Covid-19 di Eropa ini meredam sentimen investor hanya beberapa hari sebelum pemilihan presiden Amerika Serikat (AS).

"Indeks Nikkei 225 turun 0,74 persen menjadi 23.245,98 pada 01.44 GMT, Nikkei sebelumnya menyentuh level terendah sejak 2 Oktober. Topix yang lebih luas turun 0,48 persen pada 1.604,84," tulis Reuters, Kamis (29/10/2020).

Adapun dua ekonomi terbesar di Eropa itu dipaksa kembali mengunci diri untuk menahan gelombang kedua infeksi virus Covid-19.

Beberapa investor juga enggan membeli ekuitas dan aset berisiko lainnya karena ketidakpastian tentang pemilihan 3 November di AS.

Namun, penurunan di saham Tokyo terbatas karena beberapa perusahaan individu naik karena prospek pendapatan yang membaik.

Berita Rekomendasi

Saham berkinerja buruk di antara Topix 30 adalah Shin-Etsu Chemical Co Ltd dan perusahaan penempatan kerja Recruit Holdings Co Ltd yang masing-masing turun sekitar 2 persen

Saham yang naik paling tinggi di antara indeks Topix30 teratas adalah pembuat elektronik Sony Corp yang naik 6,38 persen, diikuti oleh konglomerat industri Hitachi Ltd yang naik 2,9 persen.

Baik Sony dan Hitachi naik setelah menaikkan perkiraan pendapatan mereka, yang menunjukkan perusahaan Jepang kemungkinan besar akan menghadapi penurunan lagi dalam aktivitas ekonomi global.

"Ada 51 saham mengalami kenaikan pada indeks Nikkei berbanding 170 penurunan. Volume saham yang diperdagangkan di papan utama Bursa Efek Tokyo adalah 0,39 miliar, dibandingkan dengan rata-rata 1,05 miliar dalam 30 hari terakhir," tutup keterangan tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas