Gelaran UMKM Expo(rt) Brilianpreneur 2020 Buka Akses Pasar Lebih Luas
Di event pameran yang digelar kali kedua ini, ditampilkan beragam produk UMKM untuk pasar lokal dan pasar ekspor.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk berkomitmen menyediakan wadah bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk meningkatkan bisnis mereka di tengah pandemi virus corona (Covid-19).
Upaya itu diantaranya dijalankan melalui gelaran UMKM Expo(rt) Brilianpreneur 2020 yang dihelat pada 1 hingga 15 Desember 2920.
Di event pameran yang digelar kali kedua ini, ditampilkan beragam produk UMKM untuk pasar lokal dan pasar ekspor.
Direktur Utama Bank BRI Sunarso dalam konferensi pers virtual Selasa (1/12/2020) mengatakan, event pameran ini digelar untuk mendorong produk-produk UMKM tidak hanya diserap di pasar lokal tapi juga pasar ekspor.
Baca juga: Ingin UMKM Naik Kelas? Yuk, Daftar BRILIANPRENEUR 2020 UMKM EXPORT!
Dia berharap pameran ini selain memperluas basis pasar juga dapat menyerap lebih banyak tenaga kerja.
"Dengan lebih banyak menyerap tenaga kerja, maka akan bisa menjaga keberlangsungan untuk menyediakan kesejahteraan bagi masyarakat, terutama yang bekerja di UMKM," jelas Sunarso.
Baca juga: Kriya dan Home Decor ala Home Office Paling Diminati di Pameran Produk Ekspor UMKM Ini
Sunarso menyebut 99 persen pelaku usaha di Tanah Air berada di sektor UMKM. Karenanya, penyerapan tenaga kerja pada sektor ini tentunya sangat potensial.
"Data menunjukkan bahwa dari sisi entitas bisnis di Indonesia itu, ternyata pelaku usaha di Indonesia itu 99 persen adalah UMKM, hanya 1 persen yang non UMKM," kata Sunarso.
Kurator Brilianpreneur 2020 kategori Home Decor and Craft Diana Nazir mengatakan di masa pandemi ini, produk kriya dan home decor banyak diminati masyarakat.
Salah satu penyebabnya, banyak buyer yang mengalihkan ativitas kerjanya di rumah.
"Semua yang sifatnya residential itu malah jadi ramai, karena home office, semua kembali ke rumah. Jadi produk kriya maupun home decor justru meningkat di perumahan," kata Diana.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.