Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pola WFH Saat Pandemi Munculkan Tren Permintaan Jenis Hunian yang Fleksibel

setiap ruangan dapat dikonversi sedemikian rupa menjadi tempat tinggal, tempat bekerja sekaligus tempat bersantai.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Pola WFH Saat Pandemi Munculkan Tren Permintaan Jenis Hunian yang Fleksibel
KOMPAS.com/PRAMDIA ARHANDO JULIANTO
Direktur Lippo Group John Riady saat acara Indonesia Summit 2017 di Hotel Shangrila Jakarta. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada tren permintaan baru hunian seiring perubahan pola kerja di masa pandemi Covid-19.

John Riady, CEO PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), menjelaskan satu di antara tern yang terjadi karena adanya pola work from home (WFH) adalah munculnya permintaan hunian yang bisa memenuhi kebutuhan akan pekerjaan sekaligus menyenangkan untuk didiami.

"Selama delapan bulan terakhir Indonesia mengalami pandemi Covid-19 tetapi di sisi lain mendorong inovasi dan accelaration of trend yaitu percepatan tren yang sudah ada. Salah satu tren adalah perubahan kehidupan dan pekerjaan dengan melakukan WFH. Terjadi demand pasar untuk keseimbangan antara work, live and play," kata John Riady dilansir Kontan, Selasa (1/12/2020).

Baca juga: Saham LPKR Jadi Salah Satu Bluechips yang Diburu Investor, Apa Kata Analis?

Untuk menjawab tren itu, LPKR meluncurkan inovasi produk yang menargetkan milenial dan pengusaha muda yakni Soho Flex/Space Lippo.

"Kami menjawab tantangan itu dengan menghadirkan Smart Office Home Office yang terintegrasi dengan tower apartemen Fairview dan Hillcrest di CBD (Central Business District) Township Lippo Village Tangerang dinamakan Soho Flex/Space Lippo," imbuhnya.

LPKR yang membukukan rekor sukses enam kali peluncuran produk properti sepanjang tahun 2020, menyebut produk ini mendapat sambutan baik dari masyarakat khususnya kaum milenial yang memiliki pandangan berbeda terhadap dunia kerja.

"Mereka menghapus batasan antara kerja dan kehidupan di luar pekerjaan dan justru menggabungkannya menjadi satu. Ide inilah yang melahirkan konsep desain Soho Flex/Space Lippo flexible space of work, live and play," ujarnya dilansir Kontan.

Berita Rekomendasi

John melanjutkan, Soho Flex/Space Lippo merupakan solusi paling tepat pada masa ‘new normal’ di mana ruang fleksibel atau flexible digunakan secara optimal.

Baca juga: Kuartal I 2020, Lippo Karawaci Raup Pendapatan Rp 3,10 Triliun

John mengatakan, konsep ini pada pagi hari menjadi tempat kerja, malam hari menjadi tempat tinggal, dan sekaligus dapat juga menjadi tempat yang menyenangkan atau fun.

Soho Flex/Space Lippo adalah pembangunan terbaru di kawasan Lippo Village yang dikelilingi oleh berbagai kelengkapan fasilitas dan kenyamanan.

Baca juga: Laris Manis, Obligasi Lippo Karawaci Oversubscribed 4,5 Kali Lipat

Keunggulan desain unit Soho Flex/Space Lippo merupakan ‘flexible space of work, live and play’, dimana setiap ruangan dapat dikonversi sedemikian rupa menjadi tempat tinggal, tempat bekerja sekaligus tempat bersantai.

Terdapat dua pilihan model “Attic loft “ dan “Double height loft “.

Model Attic loft tingginya mencapai 4 meter floor to floor terdiri dari 4 kamar 1 kamar mandi dengan luas bervariasi antara 42 hingga 101 meter persegi. Sementara floor to floor model Double height loft 6,4 meter terdiri dari 5 kamar dan 2 kamar mandi dengan luasan berkisar 73 hingga 132 meter persegi. Beberapa unit menyediakan teras terpisah ‘private enclosed space’.

Artikel sudah tayang di Kontan.co.id dengam judul "Lippo Karawaci (LPKR) luncurkan hunian tinggal fleksibel"

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas