Airlangga Hartanto : UMKM Perlu Bertransformasi dari Offline Jadi Online
"Saya berharap UMKM dapat bertahan dan keluar dan ekspansi ke depannya," ujar Airlangga Hartarto.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
“Saya rasa pilihan untuk mengakselerasi UMKM antara lain melalui instrumen digital adalah pilihan yang sangat rasional dan tepat. Tinggal bagaimana nanti kita bisa lebih mengoptimalkan pelaku UMKM seperti yang dilatih oleh Sampoerna ini," pungkas Eko.
Sejalan dengan program Pemulihan Ekonomi Nasional pemerintah, PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) melalui payung program keberlanjutan Sampoerna Untuk Indonesia (SUI) melanjutkan komitmennya untuk meningkatkan keterampilan serta daya saing pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) secara terpadu dan menyeluruh dengan menggelar rangkaian kegiatan Festival #SampoernaUntukUMKM.
Rangkaian kegiatan ini dilakukan secara daring (online) sejak 16 November 2020 hingga acara puncak berupa pengumuman pemenang UMKM terpilih, webinar dan bazaar online yang digelar pada hari ini dan besok Rabu, 16 Desember 2020 lalu.
Di puncak acara Festival #SampoernaUntukUMKM tersebut, UMKM terpilih dan para pemenang lainnya akan memperoleh hadiah dan dukungan berupa pendampingan bisnis berkelanjutan, perluasan akses pasar, dukungan perizinan serta bedah dapur dan dukungan lainnya dengan total nilai hingga ratusan juta rupiah.
Pelaku UMKM binaan yang menjadi partisipan pada Festival #SampoernaUntukUMKM ini berkesempatan memamerkan usahanya di bazaar online. Acara ini juga akan ditayangkan secara langsung melalui saluran Youtube dan Zoom.
Elvira Lianita, Direktur Sampoerna menekankanpentingnya peningkatan keterampilan usaha bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Ini akan membuat pelaku UMKM mampu mengembangkan usahanya, termasuk melalui inovasi produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar serta manajemen operasional yang lebih efektif dan efisien.
“Kami percaya bahwa memberikan umpan dan kail, dan bukan ikan, akan memberikan efek jangka panjang dan mendorong kemandirian UMKM.
Para UMKM akan dapat meningkatkan daya saing sehingga dapat memberikan dampak positif secara jangka panjang terhadap masyarakat sekitar dan dapat turut mendorong pertumbuhan ekonomi,” katanya.
Ini pula yang mendasari pihaknya mengadakan kegiatan Pelatihan dan Kejuaraan Festival #SampoernaUntukUMKM merupakan penegasan kontribusi Sampoerna untuk mendukung pemerintah dalam memajukan ekonomi kerakyatan untuk meningkatkan kesejahteraan bangsa.
Hal ini menjadi sangat penting, mengingat saat pandemi COVID-19, sektor UMKM turut terimbas secara signifikan.
“Tak kalah penting, dalam proses pembinaan dan pendampingan kepada UMKM di masa pandemi, Sampoerna melalui Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) dan Sampoerna Retail Community (SRC) terus melakukan pelatihan tepat guna yang memanfaatkan teknologi digital untuk UMKM di seluruh Indonesia,” kata Elvira.
Bahkan pada Agustus 2020 yang lalu, bersama mitra CSR, Sampoerna meluncurkan aplikasi OPTIMA UKM yang bertujuan mempercepat peningkatan keterampilan usaha para pelaku UMKM.
Melalui aplikasi ini, para pelaku UMKM dapat belajar kewirausahaan, mulai dari pengembangan bisnis, peningkatan produktivitas, hingga tips-tips persiapan ekspor produk ke luar negeri.