Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pertamina Catat Konsumsi BBM Oktan Tinggi Meningkat di DKI Jakarta

Di wilayah Kota Jakarta Selatan, tercatat konsumsi Pertalite meningkat sekitar 39 persen dibandingkan rata-rata konsumsi normal harian.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pertamina Catat Konsumsi BBM Oktan Tinggi Meningkat di DKI Jakarta
Warta Kota/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Warga mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite di salah satu SPBU Kawasan Jakarta Pusat, SEnin (16/11/2020). Diskon bahan bakar minyak (BBM) Pertalite akhirnya berlaku di Jakarta. Namun, diskon harga Pertalite di Jakarta ini hanya berlaku di dua wilayah saja yaitu Jakarta Pusat dan Jakarta Utara. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) melalui Regional Jawa Bagian Barat mencatat peningkatan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) beroktan tinggi Perta Series (Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo) di DKI Jakarta.

Unit Manager Communication, Relations & CSR Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan, mengatakan secara spesifik peningkatan ini terjadi di Jakarta Selatan, Jakarta Barat, dan Jakarta Timur.

Menurutnya, hal ini sejalan dengan Program Langit Biru (PLB) yang sudah berjalan sekitar lebih dari dua bulan sejak 12 November 2020 lalu.

"Ini merupakan bentuk kepedulian masyarakat di Jakarta yang sudah mulai tergerak untuk menerapkan penggunaan energi yang lebih bersih, guna meningkatkan kualitas udara dan lingkungan," ujar Eko dalam keterangan, Sabtu (23/1/2021).

Baca juga: Pertamina Sarankan Warga Korban Gempa Tetap Beli BBM di SPBU

Baca juga: Di Tengah Pandemi, Pertamina EP Adera Field Lampaui Target Produksi Minyak

Di wilayah Kota Jakarta Selatan, tercatat konsumsi Pertalite (RON 90) meningkat sekitar 39 persen dibandingkan rata-rata konsumsi normal harian yaitu lebih dari 190.000 Liter.

Sedangkan konsumsi Pertamax (RON 92) turut mengalami peningkatan sekitar 2 persen dibandingkan rata-rata konsumsi normal harian yaitu hampir 5.000 Liter.

Berita Rekomendasi

Untuk konsumsi Pertamax Turbo (RON 98) juga meningkat di sekitar 2 persen dibandingkan rata-rata konsumsi harian normal yaitu lebih dari 1.000 Liter.

Selain peningkatan konsumsi Perta Series, Eko menjelaskan pihaknya turut mencatat tren penurunan konsumsi harian BBM jenis Premium (RON 88) yang signifikan di wilayah Kota Jakarta Selatan, Kota Jakarta Barat, dan Kota Jakarta Timur dibandingkan rata-rata konsumsi harian normal Premium pada periode sebelum dimulainya PLB.

Baca juga: Penggunaan BBM Oktan Tinggi Dinilai Bisa Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca

Baca juga: Pertamina Dorong Masyarakat Mulai Konsumsi BBM Oktan Tinggi

"Pertamina mengapresiasi masyarakat yang sudah beralih menggunakan dan merasakan langsung keunggulan dan kualitas dari BBM dengan angka oktan tinggi, yaitu Perta Series," ucapnya.

Lebih lanjut Eko mengatakan, sebagai wujud apresiasi Pertamina terhadap upaya dan animo masyarakat yang setia menggunakan BBM dengan angka oktan tinggi yang lebih ramah lingkungan, Pertamina terus menggerakkan program Pertalite Harga Khusus di Kota Jakarta Selatan, Jakarta Barat dan Jakarta Timur.

"Sebagai bagian dari rangkaian Program Langit Biru untuk menciptakan lingkungan sehat, Pertamina melanjutkan Program Pertalite Harga Khusus, sehingga konsumen dapat merasakan performa Pertalite dengan harga Rp 6.850 per liter, lebih rendah Rp 800 dari harga normal," jelas Eko.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas