Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Dubes RI Undang Swedia Kerja Sama Kembangkan Energi Baru Terbarukan di Indonesia

Duta Besar RI untuk Swedia merangkap Latvia, Kamapradipta Isnomo mengundang Swedia untuk mengembangkan energi baru terbarukan di Indonesia.

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Dubes RI Undang Swedia Kerja Sama Kembangkan Energi Baru Terbarukan di Indonesia
Dok KBRI Stockholm
Perwakilan diplomatik negara-negara ASEAN yang tergabung dalam ASEAN Committee in Stockholm (ACS), telah menyelenggarakan Seminar Bisnis virtual berjudul “Peluang Bisnis antara ASEAN dan Swedia: Inovasi dan Keberlanjutan – Langkah Menuju Masa Depan", Rabu (3/2/2021). 

Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Duta Besar RI untuk Swedia merangkap Latvia, Kamapradipta Isnomo mengundang Swedia untuk mengembangkan energi baru terbarukan di Indonesia.

Ajakan itu disampaikan Dubes Kamapradipta pada Seminar Bisnis virtual terkait Peluang Bisnis antara ASEAN dan Swedia untuk Inovasi dan Keberlanjutan – Langkah Menuju Masa Depan, Rabu (3/2/2021).

"Saya mengundang Swedia untuk bermitra dengan Indonesia untuk membangun kebutuhan energi Indonesia secara berkelanjutan dan jangka panjang," ujar Dubes RI dalam keterangannya.

Ada empat hal pokok yang diangkat Dubes RI pada pertemuan virtual itu.

Di antaranya terkait pengesahan Omnibus Law untuk menarik investasi asing, pengembangan sektor energi berkelanjutan, serta pembentukan Lembaga Pengelola Investasi, atau Sovereign Wealth Fund, untuk mendukung pembiayaan proyek infrastruktur di Indonesia.

Baca juga: Tradisi Perayaan Natal di Berbagai Negara: Pastorelas di Meksiko, Kambing Jerami Raksasa di Swedia

Baca juga: Hendi Komitmen Kembangkan Energi Listrik dari Sampah di Kota Semarang

Termasuk peluncuran European Union (EU)-ASEAN Joint Working Group on Palm Oil.

Berita Rekomendasi

Dalam konteks EU-ASEAN Joint Working Group on Palm Oil, Dubes Kamapradipta menekankan pentingnya proses tersebut untuk perkuat kemitraan kedua organisasi.

Menurutnya penting bagi Swedia memberikan kontribusi untuk menemukan solusi yang baik antara ASEAN dan Uni Eropa terkait minyak nabati.

"Saya mengajak Swedia untuk memberikan kontribusi dalam mencari solusi yg baik dan adil dalam konteks minyak nabati," lanjutnya.

Kegiatan Seminar Bisnis ini merupakan sarana untuk menggarap peluang peningkatan kerja sama perdagangan dan investasi antara negara-negara ASEAN dan Swedia.

Selain menghadirkan berbagai narasumber dari sektor pemerintah dan bisnis, seminar juga memberikan kesempatan bagi para Duta Besar negara-negara ASEAN untuk menyampaikan perkembangan iklim bisnis dan investasi di negara masing-masing.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas