Pertamina Lubricants Genjot Pertumbuhan Pelumas Retail di Thailand
Pertamina Lubricants (Thailand) Co.,Ltd. (PLT) kembali berupaya untuk mengakselerasi pertumbuhan penjualan
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bambang Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina Lubricants, melalui anak perusahaannya Pertamina Lubricants (Thailand) Co.,Ltd. (PLT) kembali berupaya untuk mengakselerasi pertumbuhan penjualan pelumas Pertamina segmen retail di Thailand dengan menggandeng Iyara Energy Group Co.,Ltd.
Iyara Energy Group Co.,Ltd. merupakan salah satu distributor yang akan fokus pada distributorship pelumas kendaraan roda dua/two wheels (2W).
Baca juga: SKK Migas Targetkan Gas Pertamina di JTB Mulai Beroperasi pada 2021
Diketahui, pelumas Pertamina telah hadir di Thailand sejak lima tahun lalu ketika PLT resmi berdiri sebagai anak perusahaan PT Pertamina Lubricants dan memiliki tiga distributor yang fokus pada segmen yang berbeda-beda antara lain segmen retail 4W dan industri.
Direktur Sales & Marketing PT Pertamina Lubricants, Andria Nusa mengatakan, Thailand merupakan negara dengan pasar pelumas yang terus tumbuh dan memikat.
Baca juga: Pertamina Gandeng Perusahaan Timur Tengah untuk Jaga Pasokan LPG Nasional
"Sebagai induk, kami terus mendorong PLT untuk lebih agresif di tengah persaingan yang ketat. Dengan adanya anak perusahaan PLT di Thailand, maka pelumas Pertamina semakin dekat dengan pasar dan konsumen di negara gajah putih ini," jelas Andria Nusa dalam keterangannya, Minggu (7/3/2021).
Dirinya melanjutkan, PLT berkomitmen untuk terus adaptif dengan permintaan pasar serta terus mengutamakan Local Responsiveness dalam menghadirkan produk pelumas Pertamina ke konsumen dan masyarakat.
Pertumbuhan pasar pelumas 2W di Thailand terus menunjukkan tren positif dari tahun ke tahun, dan merupakan segmen yang paling sedikit terpengaruh oleh pandemi.
Seperti di Negara ASEAN atau Indochina lainnya, Pasar 2W sangat tahan terhadap krisis.
"Dengan partnership atau kemitraan lokal ini maka kami optimis akan terus tumbuh di pasar internasional," jelas Andria.
"Kami berharap produk pelumas Pertamina dapat memenuhi kebutuhan konsumen lokal dan Pertamina dapat terus berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia dan Thailand," tutupnya.