Aset Keuangan yang Dimiliki Perorangan di Jepang Senilai 1.948 Triliun Yen
Aset Keuangan yang dimiliki perorangan di Jepang senilai 1.948 triliun yen. Perusahaan swasta senilai 1.275 triliun yen. Keduanya mencatat rekor terti
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Aset Keuangan yang dimiliki perorangan di Jepang senilai 1.948 triliun yen. Perusahaan swasta senilai 1.275 triliun yen. Keduanya mencatat rekor tertinggi .
"Aset keuangan seperti deposito dan saham yang dipegang oleh individu mencapai 1.948 triliun yen pada akhir Desember tahun lalu, rekor tertinggi, menurut statistik Bank of Japan (BOJ)," ungkap sumber Tribunnews.com Rabu (17/3/2021).
Aset keuangan perusahaan juga mencatat rekor tertinggi, dan karena efek dari virus korona baru berlanjut untuk waktu yang lama, dapat dilihat bahwa baik individu maupun perusahaan mengamankan sejumlah besar dana.
Menurut "Statistik Sirkulasi Keuangan" yang dirilis oleh BOJ hari ini (17/3/2021) jumlah total aset keuangan seperti deposito, saham, dan asuransi yang dipegang oleh individu adalah 1.948 triliun yen pada akhir Desember tahun lalu.
Jumlah tersebut meningkat 45 triliun yen dibandingkan tiga bulan lalu, mencapai rekor tertinggi.
Dari jumlah tersebut, “uang tunai dan simpanan” berjumlah 1056 triliun yen, tertinggi yang pernah ada, terhitung 54% dari total.
BOJ percaya bahwa virus corona baru telah mengurangi peluang untuk mengeluarkan uang dan mengurangi konsumsi.
Selain itu, hingga akhir Desember tahun lalu, aset keuangan perusahaan swasta juga meningkat 63 triliun yen dari tiga bulan lalu menjadi 1.275 triliun yen, rekor tertinggi.
Karena dampak dari corona baru telah berkepanjangan dan ada ketidakpastian yang kuat tentang masa depan ekonomi, dapat dilihat bahwa individu dan perusahaan mengamankan dana dalam jumlah besar.
Di sisi lain, jumlah obligasi pemerintah yang beredar adalah 1.220 triliun yen per akhir Desember tahun lalu, di mana 44,7%, atau 545 triliun yen, dipegang oleh Bank of Japan.
Karena Bank of Japan memasok sejumlah besar dana melalui pelonggaran moneter skala besar, kepemilikannya terus meningkat seiring pembelian obligasi pemerintah.
Sementara itu Forum bisnis WNI di Jepang baru saja meluncurkan masih pre-open Belanja Online di TokoBBB.com yang akan digunakan sebagai tempat belanja para WNI dan orang Jepang yang ada di Jepang . Info lengkap lewat email: bbb@jepang.com
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.