Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Mengintip Proses Pembuatan Tas Eiger, Pabriknya Steril, Kuman Pun Diantisipasi

Eiger, brand yang dinaungi PT Eigerindo Multi Produk Industri (MPI) ini, dikenal sebagai brand yang kualitasnya tak kalah dengan produk impor.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Mengintip Proses Pembuatan Tas Eiger, Pabriknya Steril, Kuman Pun Diantisipasi
TribunJakarta.com/ Pebby Adhe Liana
Karyawan pabrik Eiger. 

"Kita proses kalau kita terima order. Kita bikin sampel di bagian RnD Riset and Development, nanti kita bikin sampelnya kemudian kita kasih lihat dulu, oke secara bentuk bisa diterima. Kalau harga kualitas udah oke, baru dijadwali mereka buka PO.

"Biasanya kita terima order 6 bulan sebelumnya. Ada order baru ada proses dari cutting sampai finishing," kata Adji menjelaskan.

Baca juga: Ramon Y Tungka Cerita Pengalaman Daki Gunung Kilimanjaro, Setahun Latihan, Menuju Puncak Sempat Drop

Pertama-tama, setelah melalui proses riset dan dikembangkan menjadi desain, tim akan membuat sample.

Apabila sudah sesuai dengan kriteria, barulah proses produksi dimulai.

Meliputi proses pemotongan bahan, penjahitan, pemasangan aksesoris, sampai pada pengepakan.

Tapi sebelum itu, bahan baku yang akan digunakan terlebih dahulu dilakukan pengecekan saat tiba di gudang logistik.

Marketing Communication Product Eiger, Syaid Maulana (kiri) memaparkan kualitas produk sepatu dan tas gunung Eiger yang dirilis Eiger Adventure pada Pre-Launching Product Series
Marketing Communication Product Eiger, Syaid Maulana (kiri) memaparkan kualitas produk sepatu dan tas gunung Eiger yang dirilis Eiger Adventure pada Pre-Launching Product Series "Ekspedisi 28 Gunung" di Eiger Adventure Flagship Store, Jalan Sumatera, Kota Bandung, Minggu (28/10/2018). Produk sepatu dan tas gunung yang diluncurkan tersebut adalah produk yang dipakai 28 tim "Ekspedisi 28 Gunung" yang melakukan penjelajahan ke 28 puncak gunung tertinggi di Indonesia bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2017 lalu. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Tujuannya untuk memastikan bahwa bahan baku yang digunakan sudah sesuai dengan standar. Mulai dari warnanya, sampai pada ukurannya.

Berita Rekomendasi

"Kalau sudah memenuhi keriteria, baru kita simpan di bagian rak penyimpanan," imbuh Adji.

Setelah bahan baku sudah dipastikan sesuai standar, barulah proses pemotongan dimulai.

Disini, pemotongan bahan pun dilakukan dengan menggunakan mesin sampai pada manual.

Selanjutnya, pada proses quality control setiap logo yang sudah dicetak akan dicek dengan teliti apakah sudah sesuai atau belum.

Baca juga: Cara Gunakan Carrier Ala Traveller Ramon Y Tungka

Mulai dari ukurannya, warnanya, sampai kualitas gambar atau print yang dihasilkan.

Di sini, ruangan juga didukung oleh pencahayaan yang mempuni serta sinar ultra violet.

"Sinar UV ini nyalanya jam 4.00 WIB atau jam 5.00 WIB pagi, fungsinya supaya kuman atau jamur mati," tuturnya.

Halaman
123
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas