Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pemerintah Buka Koridor Wisata dengan Singapura di Tiga Wilayah

Dia beralasan, ekonomi yang sudah mulai bergerak jadi alasan mendorong travel bubble.

Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Pemerintah Buka Koridor Wisata dengan Singapura di Tiga Wilayah
Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Pengunjung mengisi liburan di Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoological Garden, Jalan Tamansari, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (14/3/2021). Libur akhir pekan yang bertepatan dengan Hari Raya Nyepi dimanfaatkan oleh warga untuk berlibur, salah satunya ke Bandung Zoological Garden. Kunjungan wisatawan ke kebun binatang yang berada di pusat Kota Bandung itu mengalami lonjakan berarti dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Tribun Jabar/Gani Kurniawan 

Laporan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan, pemerintah terus mencoba buka koridor perjalanan wisata atau travel bubble dengan Singapura.

Dia beralasan, ekonomi yang sudah mulai bergerak jadi alasan mendorong travel bubble.

"Travel bubble terus kita dorong antara Indonesia dan Singapura. Ini salah satu yang saya bahas dengan deputi prime minister (Singapura) untuk menjadi salah satu prototipe daripada pariwisata," ujarnya melalui video conference, Kamis (18/3/2021).

Airlangga menjelaskan, pembukaan koridor travel itu nantinya melalui 3 wilayah dekat Singapura yakni sekitar Kepulauan Riau.

Baca juga: Menparekraf Sandiaga Siapkan Bali Kembali Dibuka untuk Turis Asing

"Nanti ini akan melibatkan travel bubble di wilayah terdekat dulu yakni Batam, Bintan, Karimun dengan Singapura. Dengan prototipe yang jelas, kita akan extend ke daerah lain, antara lain ke Bali," katanya.

Baca juga: Presiden Sebut Zona Hijau di Provinsi Bali akan Dibuka Penuh untuk Wisatawan

Di sisi lain, dia melihat bahwa berbagai indeks menunjukkan Indonesia mengalami pemulihan ekonomi di tahun hingga 5 persen.

Berita Rekomendasi

"Perekonomian bisa tumbuh 4 persen sampai 5 persen," pungkas Airlangga.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas