Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Wamen Alue yakini Ekowisata di Indonesia Berpotensi Jadi Penggerak Ekonomi Hijau

Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Wamen LHK) Alue Dohong mengatakan, sektor konservasi alam atau ekowisata

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Wamen Alue yakini Ekowisata di Indonesia Berpotensi Jadi Penggerak Ekonomi Hijau
Rizki Sandi Saputra/Tribunnews.com
Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Wamen LHK) Alue Dohong (tengah) saat mengunjungi kawasan wisata Hutan Damar yang dikelola KLHK, Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (6/4/2021). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Wamen LHK) Alue Dohong mengatakan, sektor konservasi alam atau ekowisata bisa menjadi pemicu Indonesia menuju green economy atau ekonomi hijau.

Hal itu diutarakan Alue saat dirinya menyambangi Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) yang juga merupakan sektor ekowisata yang dikelola KLHK, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (6/4/2021).

"Indonesia dengan adanya ekowisata seperti kaya gini (TNGGP) itu bisa menciptakan green economy," tuturnya kepada awak media.

Dengan begitu kata Alue, masyarakat sekitar tidak perlu melakukan eksploitasi alam secara besar-besaran untuk mendapatkan keuntungan.

Baca juga: Wisata ke Turki, WNI Diimbau Memiliki Asuransi Perjalanan dan Asuransi Covid-19

Pasalnya, ekonomi hijau memiliki pemahaman menghilangkan pola pikir bahwa ekosistem alam hanya memiliki satu fungsi yang dihasilkan dari produknya.

Padahal kata Alue, penerapan ekonomi hijau ini membuat seluruh ekosistem alam dan komponennya memiliki multi fungsi.

Hal itu dilihat dari segi peran dan potensi alam untuk menyejahterakan masyarakat yang tinggal disekitaran lokasi ekowisata.

Baca juga: Mudik Dilarang, Menparekraf Sandiaga Minta Destinasi Wisata Perkotaan Bersiap

Berita Rekomendasi

“Artinya kita melihat ekosistem alam ini menjadi multifungsi,” katanya menambahkan.

Multi fungsi dari ekowisata yang dimaksud Alue yakni, jika ekosistem alam bisa dijadikan kawasan wisata, diyakini dapat menjadi sarana pendapatan bagi daerah dan masyarakat sekitar.

Baca juga: Bangkitkan Lagi Kunjungan Turis, Puluhan Pelaku Wisata di Lombok Jalani Vaksinasi

Lebih jauh, potensi lainnya yakni menciptakan kesempatan kerja tanpa melakukan tindakan eksploitasi yang merusak bahkan merugikan masyarakat lainnya.

Dirinya memberikan contoh terkait ekowisata di TNGGP, yang diyakini telah memberikan sumbangsih untuk ekonomi lingkungan sekitar, satu di antaranya kegiatan pendakian.

"Seperti di sini (TNGGP), yang favorit adalah pendakiannya, ditambah ada ikon jembatan situgunung yang jadi wisata," tukasnya.

Berita pariwisata

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas