Survei KIC: Shopee Sumbang Omzet Terbesar untuk UMKM Selama Pandemi
Berdasarkan survey, 57% UMKM menjawab Shopee sebagai platform yang mendatangkan omzet atau nilai penjualan terbesar.
Penulis: Yulis Sulistyawan
Editor: Willem Jonata
Shopee juga tercatat mengungguli marketplace lain dari segi keamanan. Hal ini tercermin pada hasil survey terhadap responden dari masing-masing pengguna UMKM platform yang menunjukkan tingginya rasa aman, khususnya untuk dua marketplace terbesar yakni Shopee 92% dan Tokopedia 72%, diikuti Bukalapak 35%, Lazada 36% dan Blibli 40%.
Menjadi pilihan UMKM
Keunggulan faktor sebagai penyumbang omzet terbesar, manfaat program promo dan pemasaran, membuat Shopee menjadi marketplace pilihan UMKM.
Dari hasil survei juga terungkap bahwa sebanyak 82% responden UMKM menggunakan Shopee sebagai tempat menjual dan memasarkan produk secara online, kemudian 64% responden UMKM menggunakan Tokopedia, Bukalapak 28%, Lazada 22%, Blibli 15% dan lainnya 9%.
Diolah dari Katadata Insight Center (KIC)
Vivi mengatakan, sebanyak 86% UMKM yang disurvey menggunakan 1 hingga 3 marketplace untuk memasarkan produk. Bahkan, sisanya ada yang memanfaatkan 4 hingga 6 marketplace sebagai kanal penjualan.
Dari skala 1 sampai 10, responden UMKM memberi nilai 9 atau sangat setuju bahwa marketplace telah membantu memperluas jaringan bisnis dan memicu tumbuhnya bisnis baru.
Responden juga memberi nilai 8 atau setuju bahwa marketplace membantu UMKM bertahan serta mendukung keberlangsungan UMKM Indonesia di masa pandemi.
"Platform digital menjawab tuntutan konsumen di masa pandemi yang mewajibkan mereka tak banyak bepergian, tetap berada di rumah serta menjaga jarak.
UMKM menyadari adanya tren peralihan konsumen ke belanja digital. Maka marketplace akhirnya menjadi tempat yang diandalkan untuk mempertemukan UMKM dengan konsumen,“ kata Vivi.
Lebih lanjut Vivi menjelaskan survei ini dilakukan terhadap 392 UMKM di sejumlah kota di Indonesia, yakni Jabodetabek, Bandung, Semarang, Surabaya, Yogyakarta dan Medan pada periode 24 Maret hingga 9 April 2021.