BAKTI Kominfo dan idEA Gelar Pelatihan dan Dukungan Akses Permodalan untuk UMKM Kuliner
Melalui pelatihan online bertajuk Pelatihan dan Dukungan Akses Permodalan 2021ini, UMKM juga sekaligus memperoleh bantuan permodalan
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Sanusi
“Saat idEA dihubungi BAKTI untuk turut mendukung pelatihan ini, kami tentu sangat antusias,” ujar Bima.
Masih dalam kesempatan yang sama, Bima mengungkapkan bahwa pelatihan ini merupakan langkah maju.
“Kita tentu sama-sama mengerti bahwa selaih pelatihan digital, pendanaan juga merupakan hal yang ditunggu para pelaku UMKM. Setelah mulai mengenal sistem jualan online, mereka butuh modal untuk menerapkan ilmu untuk mengembangkan usaha mereka tersebut,” kata Bima.
Bantuan Permodalan
Pelaku UMKM yang usahanya terpukul keras oleh pandemi, membutuhkan modal untuk bisa memulai kembali usahanya. Kementerian Koperasi dan UKM, Badan Layanan Umum Pusat Investasi Pemerintah (BLU-PIP) Kementerian Keuangan, dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyiapkan bantuan pendanaan dan permodalannya.
Syarat untuk bisa mendapat bantuan permodalan tersebut, UMKM harus mengikuti pelatihan dengan serius.
Selain itu, peserta pelatihan penerima bantuan permodalan diwajibkan tidak sedang menerima kredit permodalan dari lembaga keuangan lainnya. Hal ini penting untuk menjaga pemerataan penerima bantuan permodalan.
Pelatihan dan Dukungan Akses Permodalan 2021 akan berlangsung secara hibrid. Untuk tahap awal, pelatihan dilakukan secara online, dimulai sejak 24 Mei 2021.
Para peserta yang melewati proses kurasi selama tahapan online, akan mengikuti pelatihan secara offline untuk selanjutnya menerima bantuan pendanaan permodalan.
Untuk kali ini, Pelatihan dan Pendanaan UMKM Digital hanya menyasar pelaku usaha yang bergerak di bidang kuliner.
Pelatihan ini juga hanya menyasar peserta dari delapan kota di Indonesia, yaitu Labuan Bajo, Lombok Utara, Jambi, Manado, Tanah Laut, Bone Bolango, Lampung, dan Denpasar.
Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi langkah awal untuk pelatihan sejenis berikutnya yang bisa menyasar lebih banyak pelaku usaha di berbagai wilayah di Indonesia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.