Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Serikat bersama karyawan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk telah menyusun opsi penyelamatan untuk perusahaan di tengah keadaan sulit ini.

Menurut data yang diterima Tribunnews pada Kamis (3//6/2021), ada beberapa opsi penyelamatan Garuda Indonesia versi serikat bersama karyawan tersebut.

Dalam opsi ini juga dikatakan harus adanya perubahan yang dilakukan di internal Garuda Indonesia, untuk menyelamatkan perusahaan dari masa sulit.

Berikut opsi versi serikat bersama karyawan Garuda Indonesia terkait untuk menyelamatkan perusahaan:

1. Melakukan negosiasi secara maksimal dengan pihak lessor dan creditor, karena berkepentingan dengan alat produksi yaitu pesawat.

2. Melakukan pembenahan internal dengan melakukan tinjauan semua kontrak dengan pihak vendor untuk kepentingan efisiensi perusahaan.

Baca juga: Erick Thohir Mau Pangkas Jumlah Komisaris Garuda, Ini Sosok yang Tepat Bagi Pengamat

3. Melakukan penataan kembali struktur organisasi termasuk kantor cabang internasional dan domestik
serta Anak Perusahaan secara terukur disesuaikan dengan kondisi.

4. Membuat komponen harga tiket sesuai pagu anggaran perjalanan dinas bagi semua instansi pengguna APBN yang melakukan perjalanan dinas.

5. Melakukan upaya maksimal dalam pengelolaan potensi revenue dari lini bisnis kargo, pengelolaan gudang kargo, charter flight, corporate account dan pendapatan lainnya.

6. Perusahaan selalu siap melayani penerbangan umrah dan haji begitu diizinkan oleh Pemerintah Saudi Arabia.

7. Sudah dilakukan pemotongan/penundaan gaji seluruh karyawan dan kedepannya SEKARGA (Sekarga, APG, IKAGI) SIAP untuk bernegosiasi jika ada yang perlu ditinjau kembali.