Interflour Terus Memperluas Pasar Retail ke Sejumlah Daerah
Berpengalaman lebih dari 40 tahun di Indonesia, dengan dua pabrik yang berada di kota Makassar dan Cilegon.
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Interflour merupakan salah satu produsen tepung terigu terkemuka di Indonesia.
Berpengalaman lebih dari 40 tahun di Indonesia, dengan dua pabrik yang berada di kota Makassar dan Cilegon.
Di bawah payung Interflour group yang memiliki beberapa pabrik tepung terigu yang beroperasi di beberapa negara seperti Indonesia, Vietnam, Malaysia dan Filipina, terus berkomitmen untuk menjadi pemimpin di Asia Tenggara yang dikenal karena produk berkualitas dan konsistensinya.
Interflour mempunyai pasar yang kuat dan dominan di hampir seluruh wilayah Indonesia Timur seperti Sulawesi, Kalimantan, Maluku, Nusa Tenggara Timur, dan lainnya.
Namun strategi penetrasi juga terus diterapkan di daerah-daerah lainnya.
Interflour semakin intensif memperluas pasar retailnya.
Baca juga: Dubes RI di Seoul Resmikan Al Barokah Mart, Toko Retail Indonesia di Korsel
Produk unggulannya antara lain tepung terigu Gerbang, Teko Merah, Kompas dan Gatotkaca yang telah memperoleh berbagai sertifikasi pangan maupun penghargaan Superbrand.
Jalur distribusi juga semakin diperluas ke berbagai toko bahan kue, supermarket maupun E-Commerce.
Sebagai bentuk dukungan Interflour kepada para pelanggan, maka Interflour menggelar program undian berhadiah dengan melibatkan juga para mitra usaha toko.
Program promo ‘Kejutan Berkah Terigu Interflour’ diselenggarakan di 20 kota besar di Indonesia yakni di Palembang, Lampung, Jabodetabek, Cirebon, Bandung, Tasikmalaya, Banjarmasin, Samarinda, Balikpapan, Surabaya, Bali, Kupang, Makassar, Kendari, Palu, Gorontalo, Manado, Ambon, Sorong dan Jayapura.
Adapun periode undian bulan April hingga Juni 2021.
Senior Vice President Interflour Indonesia, Edwin C Tumangkeng mengatakan usaha kecil hingga menengah menjadi salah satu sektor terdampak saat pandemi.
Sehingga tak sedikit pedagang mengalami penurunan omzet.
"Kendati kondisi masih sulit, namun kita harus tetap optimis. Interflour menyadari bahwa pencapaian Interflour selama ini tidak lepas dari kontribusi para pelanggan," ujarnya, Rabu (30/6/2021).
Baca juga: Pandemi Masih Berlanjut, Bisnis Sektor Retail Akan Normal Pada Tahun Depan
