Jangan Takut Gagal, Ini 6 Langkah Awal Memulai Bisnis Bagi Pengusaha Muda!
Berikut 6 langkah awal yang harus diperhatikan pelaku usaha muda sebelum membangun bisnis.
TRIBUNNEWS.COM - Salah satu bagian tersulit dari menjalankan bisnis adalah memulainya, apalagi bagi pemula yang berniat membuka usaha untuk pertama kalinya.
Memang, diperlukan beberapa hal yang harus jadi perhatian saat mendirikan usaha, terlebih di masa pandemi. Banyak UMKM yang bisa bertahan, tetapi tak sedikit juga yang terkena pukulan.
Namun, bukan berarti harapanmu untuk sukses jadi pupus begitu saja. Justru, di masa pandemi, kamu bisa mengambil celah untuk mendirikan bisnis sekaligus mengembangkannya.
Berikut 6 langkah awal yang harus diperhatikan pelaku usaha muda sebelum membangun bisnis!
1) Melihat peluang bisnis yang potensial
Amati tren dan kebutuhan apa yang sedang berlangsung saat ini. Misalnya, di masa pandemi, menjual kebutuhan rumah tangga dan produk kesehatan akan lebih menjanjikan. Atau, kamu bisa menjual frozen food dan bahan pangan lainnya.
Lebih mudah lagi, lakukan pengamatan di lingkungan sekitarmu. Misalnya, jika di daerahmu belum ada agen atau distributor barang dan jasa tertentu, kamu bisa mengambil alih jadi pelopor.
Yang tak kalah penting, tawarkanlah produk yang unik dan berkualitas dengan harga terjangkau. Dengan begitu, bukan tidak mungkin produk atau jasa yang ditawarkan lebih memikat di pasaran.
2) Lakukan survei pasar
Survei pasar sangat penting untuk meningkatkan daya saing. Pertama, lakukan survei harga. Carilah kisaran harga dari produk yang sama yang ditawarkan oleh kompetitor. Dengan begitu, kamu bisa memperkirakan berapa harga yang pas untuk setiap produk agar bisa bersaing di pasaran.
Kedua, lakukan survei lokasi. Carilah lokasi berjualan yang terbuka untuk akses umum dan strategis. Jika hendak menyewa tempat, carilah yang biaya sewanya terjangkau dan sesuai kebutuhan.
Terakhir, lakukan survei konsumen untuk menyesuaikan produk dengan sasaran konsumen. Misalnya, ketika membuka warung kopi di lingkungan kampus, terlebih dahulu harus diketahui berapa rata-rata uang jajan mahasiswa di kampus tersebut, preferensi makanan yang disukai, konsep kedai yang pas, dan lain-lain.
3) Sesuaikan dengan modal
Kamu bisa mendapat modal dari mana saja, mulai dari dana pribadi hingga pinjaman bank. Pastikan bisnis yang dibangun sudah sesuai dengan modal yang dimiliki. Tuliskan pengeluaran serinci mungkin. Jika berniat meminjam ke bank, siapkan rencana matang sebelum mengajukan kredit.
Jangan memaksakan diri mengeluarkan modal besar jika kemampuanmu belum cukup, apalagi ketika harus berutang. Yang terpenting adalah memulai, sesedikit apa pun modal yang telah kamu rencanakan.
4) Manfaatkan media sosial dan marketplace
Manfaatkan media sosial sebagai platform untuk memasarkan dan mempromosikan produkmu secara gratis setiap hari.
Selain itu, berjualan di marketplace juga dapat membantu memperluas jangkauan produk dan meningkatkan penghasilan berkat fitur dan promo yang ditawarkan. Terlebih di masa pandemi, banyak konsumen yang berbelanja online di marketplace.
5) Mengikuti pelatihan usaha
Sudah banyak platform online yang menyediakan pelatihan dan lokakarya bagi para pemula. Webinar bertopik bisnis dengan pembicara berpengalaman pun bertebaran di mana-mana. Manfaatkanlah setiap program pelatihan usaha agar kamu bisa belajar dari ahlinya.
Memilih tabungan yang tepat
Untuk pengusaha muda sepertimu, sebaiknya pilihlah tabungan dengan fitur yang mengakomodasi kebutuhan dan sesuai dengan perkembangan zaman.
Salah satu tabungan yang menyediakan berbagai keuntungan untuk pelaku usaha adalah Tabungan BRI Simpedes.
Apa saja keunggulan menggunakan BRI Simpedes?
- Buka rekening di mana saja dengan mudah
Kamu dapat membuka rekening di mana pun dan kapan pun. Caranya adalah mendaftar melalui aplikasi BRImo di smartphone. Cukup mendaftar menggunakan identitas diri atau KTP, lalu verifikasi data diri melalui foto dan video recording.
Setelah itu, kamu hanya perlu melakukan setoran awal sebesar Rp 50 ribu dan rekening BRI Simpedes bisa langsung digunakan!
- Akses transaksi di mana saja
Jangan khawatir, bertransaksi dengan Tabungan BRI Simpedes, bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja! Kamu hanya perlu mengakses aplikasi BRImo untuk menggunakan fitur-fitur yang ada di dalamnya, seperti transfer, cek mutasi, pembayaran angsuran kredit, pembelian pulsa hingga tarik tunai tanpa kartu ATM.
Yang tak kalah praktis, kamu juga dapat membeli token listrik, top up saldo Go-Pay dan LinkAja.
- Bebas biaya admin
Tabungan BRI Simpedes bebas biaya admin, sehingga tabungan keperluan bisnismu tak akan terganggu. Ada Tabungan BRI Simpedes Impian, di mana kamu dapat mengakses tabungan berjangka bebas biaya administrasi, sehingga kamu dapat menjaga komitmen saldomu.
Ada pula Tabungan BRI Simpedes Usaha yang mengakomodasi kebutuhan transaksi tinggi untuk pengusaha mikro, dengan limit transaksi tinggi dan bebas biaya administrasi dengan saldo rata-rata Rp 5 juta per bulan.
- Pendampingan usaha dari ahlinya
Tabungan BRI Simpedes juga menyediakan pendampingan kepada para pelaku bisnis dan UMKM, mulai dari pendampingan oleh para expert, perbaikan usaha, hingga cara memasarkan produk jualan.
Semua itu bisa kamu dapatkan di Link UMKM, platform pemberdayaan UMKM yang memberikan banyak pelatihan dan konsultasi untuk mengembangkan bisnis.
- Asuransi
Tabungan BRI Simpedes menyediakan proteksi bagi bisnis dan usaha milikmu apabila sewaktu-waktu mengalami musibah, yaitu program Asuransi Mikro BRINS RumahKu, Asuransi Mikro Kerusakan Tempat Usaha dan AMKKM
Dengan program yang dimulai dengan premi hanya Rp 40 ribu per tahun, bisnismu akan lebih terlindungi dan terjamin ke depannya.
Jadi, apakah kamu sudah siap membuka bisnis pertamamu? Semoga enam langkah di atas dapat membantumu meraih sukses ya! Jangan takut akan kegagalan, sebab yang terpenting adalah memulai.
Penulis: Fitrah Habibullah/Editor: Bardjan