Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

BRI Life Lakukan Investigasi Marathon, Ini Fakta Terbarunya

Beredar informasi dalam beberapa hari ini mengenai bocornya data nasabah BRILife.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in BRI Life Lakukan Investigasi Marathon, Ini Fakta Terbarunya
Kontan.co.id
Agen asuransi bertatap muka dengan nasabah dengan tetap menjalani protokol kesehatan di kantor asuransi jiwa BRI Life, Jakarta. (KONTAN/Carolus Agus Waluyo) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Beredar informasi dalam beberapa hari ini mengenai bocornya data nasabah BRILife.

Terkait hal itu, BRILife bergerak cepat dengan melakukan investigasi secara marathon.

Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan PT Asuransi BRILife, Ade Ahmad Nasution, mengatakan berdasarkan hasil investigasi hingga Rabu (28/7/2021) ditemukan fakta-fakta sebagai berikut:

1. Klaim Jumlah Kebocoran Data Tidak Benar

Menurut Ade Ahmad Nasution, BRILife telah bergerak cepat melakukan investigasi internal atas kejadian dimaksud, dan ditemukan bukti bahwa pelaku kejahatan cyber melakukan intrusi ke dalam sistem BRILife Syariah yang merupakan stand alone system dan terpisah dari core system BRILife.

"Pada system tersebut terdapat tidak lebih dari 25 ribu pemegang polis syariah individu, dimana data tersebut tidak berkaitan dengan data BRILife maupun BRI Group lainnya," ujarnya.

Baca juga: BRI Life Investigasi Terkait Dugaan Bocornya Data 2 Juta Nasabah

2. Data BRI dan BRI Group Aman

Berita Rekomendasi

Menurut Ade Nasution, kejadian ini tidak memberikan dampak kepada data nasabah BRI maupun BRI Group lainnya.

"Tidak ada Lateral Action terhadap portofolio yang lain, karena system ini stand alone," ujarnya.

3. Link Awal di Forum Jual Beli Sudah Tidak Dapat Ditemukan

Saat ini link awal di forum jual beli yang sempat viral pada media sosial sudah tidak dapat ditemukan lagi.

4. BRILife Berkoordinasi dengan Pihak Terkait Untuk Penegakan Hukum


Menurut Ade Nasution, sebagai bagian dari komitmen untuk melindungi nasabah, BRILife telah melakukan respon terhadap insiden ini dan melakukan tindakan cepat dengan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, dalam hal ini kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.

"Untuk kepentingan penegakan hukum, BRILife berkoordinasi dengan Direktorat Cyber Crime Bareskrim Polri dan Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN)," katanya.

5. BRILife Jamin Keamanan Polis Nasabah

BRILife memastikan data pemegang polis tidak berubah dengan data awal yang ada di system.

Selanjutnya, menurut Ade Nasution, BRILife akan berkoordinasi dengan Pemegang Polis Syariah untuk memastikan layanan kepada Pemegang Polis tetap dapat dilakukan sesuai dengan manfaat polisnya.

"Apabila Pemegang Polis membutuhkan penjelasan lebih lanjut atau membutuhkan bantuan, dapat segera menghubungi layanan resmi," kata dia.

Tim Independen

Sebelumnya,  Ade Nasution mengungkapkan BRI Life bersama dengan tim independent yang memiliki spesialisasi di bidang cyber security tengah melakukan penelusuran jejak digital dalam rangka investigasi dan melakukan hal-hal yang diperlukan guna meningkatkan perlindungan data pemegang polis BRI Life.

"Hal tersebut sebagai tindak lanjut atas adanya berita di beberapa media sosial baru-baru ini," kata Ade dalam siaran pers, Rabu (28/7).

Ade menjelaskan, BRI Life tidak pernah memberikan data pribadi kepada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Apabila ada permintaan data pribadi yang mengatasnamakan atau mengkaitkan dengan kepemilikan polis di BRI Life, maka pemegang polis diharapkan dapat menghubungi layanan resmi kami melalui Call Center di nomor 1500087, WhatsApp Corporate 0811-935-0087 atau email cs@brilife.co.id.

Ia menyebut, BRI Life menjamin hak pemegang polis sesuai dengan polis yang dimiliki.

Menurutnya, BRI Life terus melakukan upaya maksimal untuk melindungi data pemegang polis melalui penerapan tata kelola teknologi informasi dan tata kelola data sesuai ketentuan dan standar serta peraturan perundang-undangan yang berlaku.

“BRI Life berkomitmen untuk terus memberikan perlindungan asuransi jiwa bagi sebanyak mungkin masyarakat di Indonesia dan akan terus mengembangkan penerapan prinsip tata kelola perusahaan yang baik sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” pungkas Ade.

Sumber: Tribunnews.com/Kontan.co.id

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas