Ekonom CORE: Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III Bergantung Pada Berapa Lama PPKM Diterapkan
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2021 akan bergantung pada berapa lama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat diterapkan
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2021 akan bergantung pada berapa lama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diterapkan.
Hal itu disampaikan Direktur Riset Core Indonesia Pieter Abdullah merespon pertumbuhan ekonomi Indonesia yang melesat 7,07 persen pada kuartal II 2021.
Baca juga: Pemerintah Berharap Ekonomi Kuartal III 2021 Masih Bisa Positif
Menurut Pieter pertumbuhan ekonomi 7,07 persen tidak bisa sepenuhnya menjadi ukuran perbaikan pada sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
"Pertumbuhan sebesar 7,07 persen banyak disebabkan oleh law base effect," ujar Pieter kepada Tribunnews, Kamis (5/8/2021).
Baca juga: Pemerintah Berharap Ekonomi Kuartal III 2021 Masih Bisa Positif
Pieter mengatakan output perekonomian Indonesia yang sudah rendah pada kuartal II tahun 2020 yg menjadi dasar perhitungan pertumbuhan ekonomi pada kuartal II tahun 2021.
"Sehingga pertumbuhan sedikit saja pada tahun 2021 menjadi besar kalau dihitung secara y.o.y. Yang perlu dicermati bagaimana kuartal III bukan kuartal II. Kuartal III dipastikan akan turun karena PPKM," tuturnya.
Pieter melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III akan bergantung pada berapa lama PPKM diterapkan.
"Kalau PPKM sudah dilonggarkan pada September, pertumbuhan ekonomi pada kuartal III diperkirakan dikisaran 1-3 persen. Kalau Lebih lama lagi, akan Lebih rendah lagi," katanya.
Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia melesat 7,07 persen pada kuartal II 2021.
"Pertumbuhan ekonomi tumbuh 3,31 persen secara q-to-q dan 7,07 persen secara y-o-y," ujar Kepala BPS Margo Yuwono.
Bila dibandingkan secara kuartalan maupun tahunan, pertumbuhan ini lebih tinggi dari minus 0,74 persen pada kuartal I 2021 dan minus 5,32 persen pada kuartal II 2020.
Sementara secara akumulatif, maka pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 3,1 persen pada semester I 2021 dari semester I 2020.
Ekonomi Indonesia Tumbuh 7,07 Persen, Menko Airlangga: Lewati India hingga Jepang