Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2021 Terjadi di Semua Pulau, Terbesar Jawa 57,92 Persen
ulau Jawa memberikan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) paling besar, yaitu 57,92 persen.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono menyampaikan pertumbuhan ekonomi triwulan II 2021 secara spasial terjadi di seluruh pulau Indonesia.
Menurutnya, Pulau Jawa memberikan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) paling besar, yaitu 57,92 persen.
Baca juga: Prabowo Siapkan Pagu Anggaran Pertahanan 0,8% dari PDB untuk 25 Tahun
"Jawa memberikan kontribusi atau share dalam struktur perekonomian nasional tumbuh 7,88 persen year-on-year," kata Margo dalam konferensi pers daring, Kamis (5/8/2021).
Disusul kemudian, Pulau Sumatera memberikan share 21,73 persen atau naik 5,27 persen, Pulau Kalimantan berkontribusi 8,21 persen, Sulawesi 6,88 persen, dan Maluku Papua 2,41 persen.
Baca juga: KAI Daop 1 Jakarta Berangkatkan Kereta Muatan Oksigen 80 Ton ke Surabaya
Sementara Bali dan Nusa Tenggara memberikan kontribusi ekonomi 2,8 persen.
"Meskipun Bali dan Nusa Tenggara sharenya lebih di atas Maluku Papua tetapi kenaikannya lebih kecil hanya 3,70 persen," tutur Margo.
Baca juga: Mosi Tak Percaya PM Malaysia Muhyiddin Yassin Digelar September, Najib Razak: Kenapa Bukan Sekarang?
Margo menerangkan perbaikan perekonomian nasional ini sejalan dengan perekonomian global pada triwulan II 2021 yang juga tumbuh membaik dibanding periode sebelumnya.
Situasi perbaikan ekonomi terlihat pada mitra dagang utama Indonesia yang mencatatkan tren perekonomian positif antara lain Amerika Serikat (12,2 persen, Tiongkok (7,9 persen), dan Singapura (14,3 persen).
Pada triwulan II 2021, nilai ekspor komoditas barang Indonesia mengalami peningkatan impresif 55,89 persen.
Kenaikan ekspor terjadi pada komoditas pertanian, industri pengolahan, dan pertambangan.
Begitupun nilai impor Indonesia di triwulan II 2021 tumbuh 50,21 persen yang terjadi pada komponen barang konsumsi, bahan baku penolong, dan barang modal.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.