Namun begitu, nominal tabungan bukan menjadi fokus utama dari pencapaian cita-cita.

“Semua orang itu unik, punya talenta dan tujuan masing-masing. Yang penting bukan hanya berapa nominal uang yang ada di rekening kita, tapi juga sejauh apa kita bisa berkembang - apalagi kalau bisa membantu orang lain dan membuat mereka semakin berkembang juga,” ucap Raymond Chin, CEO TernakUang, di acara bluMusical.

Pendapat ini diamini pula oleh Jehian Sijabat dan Eva Alicia.

Fokus utama anak muda haruslah untuk memulai sesuatu, berfokus untuk pengembangan diri sendiri, menikmati proses yang ada, tanpa harus membandingkan dengan pencapaian orang lain.

Baca juga: BCA Dorong Pelaku UMKM Berinovasi Agar Jadi Perhatian Pasar

"Di sini BCA Digital ingin mengingatkan generasi muda untuk sabar dalam berproses, namun senantiasa berprogres, karena lama-kelamaan pasti akan sukses," katanya.

Setelah mengumpulkan insight dari media sosial dan merangkai cerita, tim kreatif bluMusical menelurkan sebuah naskah, yang kemudian dikembangkan lagi bersama komunitas seni pertunjukan pemuda Jakarta Movin dalam bentuk musik, tarian, tata artistik, dan treatment kamera. Musik dalam musikal ini merupakan pengembangan dari bluAnthem yang berjudul “Mulai Langkahmu” yang dinyanyikan lewat kolaborasi bersama Yura Yunita.

Lagu ini menjadi tema kampanye besar peluncuran blu, dan kini dikembangkan menjadi sebuah drama musikal yang lebih kaya makna dan relevan dengan target segmen yang dituju.

Proses kreatif ini berlangsung selama kurang lebih satu bulan. Proses berikutnya adalah proses staging dan rehearsal, dimana konsep final ditransfer kepada talent-talent yang akan menghidupi cerita, tokoh dan setting dari cerita bluMusical #MulaiLangkahmu.

Tayangan perdana bluMusical #MulaiLangkahmu mendapatkan sambutan yang hangat dari penonton yang mayoritas merupakan generasi muda. Di puncak acara, hingga artikel ini tayang, video bluMusical telah ditonton sebanyak lebih dari 150.000 kali di berbagai platform media sosial.