Sebelumnya, Danone-Aqua bersama sejumlah perusahaan multinasional yang tergabung
dalam kelompok kerja Corporate Buyer dari Clean Energy Investment Accelerator (CEIA)
telah menandatangani pernyataan dukungan pada upaya Pemerintah RI dalam pengadaan energi terbarukan di sektor komersial dan industri.

Gina Lisdiani, Co-Lead dari Clean Energy Investment Accelerator (CEIA)
Indonesia menilai Indonesia memiliki potensi energi surya yang berlimpah karena berada di wilayah khatulistiwa.

Baca juga: Pemerintah Diminta Waspadai Ketahanan APBN Terkait PLTS Atap di Pembahasan RUU EBT

Dia berharap langkah Danone-Aqua dapat menjadi acuan bagi industri yang lain, bahwa
pengadaan ET kini semakin mudah dan terjangkau.

"Kami juga mendorong lebih banyak lagi perusahaan untuk bergabung bersama kami, untuk menemukan solusi bersama untuk pengadaan ET yang ramah lingkungan,” ungkapnya.

Acara peresmian PLTS Atap di pabrik Mekarsari ini juga menghadirkan talkshow dengan mengundang anggota Komisi VII DPR RI, Dyah Roro Esti; Plt Direktur Jenderal Industri Agro
Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika; Direktur Pengendalian Pencemaran Udara KLHK, Dasrul Chaniago, Koordinator Pelayanan dan Pengawasan Usaha Aneka EBT Kementerian ESDM, Mustaba Ari Suryoko, serta Co-Lead CEIA Indonesia, Gina Lisdiani.

Setelah pabrik Mekarsari, Danone-Aaqua akan memasang PLTS Atap di pabrik
Tanggamus di Lampung, pabrik Langkat di Sumatera Utara, pabrik Mambal di Bali, pabrik
Solok Sumatera Barat, dan pabrik di Cianjur, Jawa Barat.