PGN Salurkan Gas Perdana ke FajarPaper Sebesar 6,14 BBTUD
PGN menyalurkan gas perdana ke Fajar Paper dengan volume 6,14 BBTUD sampai 9,2 BBTUD untuk keperluan pemeliharaan pabrik produksi
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) menyalurkan gas perdana ke PT Fajar Surya Wisesa Tbk (FajarPaper) dengan volume 6,14 BBTUD sampai 9,2 BBTUD untuk keperluan pemeliharaan pabrik produksi.
Direktur Sales dan operasi PGN Faris Aziz mengatakan, perseroan mengoptimasi layanan gas bumi ke FajarPaper menggunakan skema seasonal selling atau penjualan musiman, di mana volume gas disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan.
“Subholding Gas mengoptimalkan seluruh kemampuan dari sisi pasokan maupun infrastruktur, sehingga kebutuhan gas bumi dapat dilayani baik jangka pendek maupun jangka panjang. Namun tetap memberikan nilai keekonomian yang saling menguntungkan kedua belah pihak,” ujar Faris, Selasa (28/9/2021).
Faris berharap, layanan gas bumi ke FajarPaper dapat semakin mendorong pertumbuhan pasar PGN di wilayah Bekasi dan sekitarnya.
Baca juga: Kinerja Saham PGN Diproyeksi Terus Menguat Setelah Menangkan Sengketa Pajak
Penyaluran gas ke FajarPaper menggunakan fasilitas meter PT Pertamina EP (PEP) di Stasiun Pertagas Tegal Gede Bekasi dan Pipa Pertagas, dengan mekanisme pemanfaatan Barang Milik Negara (BMN) yang dikelola oleh DJKN Kemenkeu.
Baca juga: PGN Tambah 75 Pelanggan Baru di Sektor Ritel dan Industri
Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Achmad Muchtasyar menambahkan, digunakan pemanfaatan dan pengoperasian alat ukur bersama untuk penyaluran gas dari PEP, PGN, dan Pertagas ke FajarPaper.
Baca juga: Pemegang Saham Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Setujui Pembagian Dividen Rp 77,83 Miliar
“PGN menerapkan integrasi infrastruktur gas yang tepat agar proses gas in berjalan lancar sesuai SOP, serta dapat mendukung kehandalan supply gas ke FajarPaper seperti yang dibutuhkan," ujar Achmad.
Selain FajarPaper, sebelumnya PGN area Bekasi menyalurkan gas bumi perdana ke PT AlumindoAlloy Abadi.
Penambahan pelanggan industri baru juga dilakukan di Kawasan Industri Deltamas seperti PT Summit Seoyeon Automotive Indonesia dan PT Yili Indonesia Dairy.
Total volume gas dari penambahan industri baru dari Januari sampai dengan September 2021 di area Bekasi sebesar 6,6 BBTUD.