BI Sebut Perputaran Uang Tunai saat Natal dan Tahun Baru Capai Rp 115,2 Triliun
Bank Indonesia (BI) menyiapkan pasokan uang tunai Rp 115,2 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat jelang Natal dan Tahun Baru 2022.
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) menyiapkan pasokan uang tunai Rp 115,2 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat jelang Natal dan Tahun Baru 2022.
Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI Marlison Hakim mengatakan, jumlah itu turun 2,6% dibandingkan kebutuhan uang tunai tahun lalu yakni Rp 118,3 triliun.
"Proyeksi kebutuhan uang kartal tersebut didasarkan pada perkiraan kebutuhan masyarakat," kata Marlison, Jumat (3/12/2021).
Marlison mengatakan, perkiraan kebutuhan itu diwakili oleh penarikan perbankan di seluruh Indonesia dengan memperhatikan level pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di setiap wilayah dan program pemerintah.
Baca juga: BRI Pastikan Layanan Perbankan Berjalan Normal di Sekitar Gunung Semeru
BI juga memastikan kecukupan uang kartal untuk kebutuhan natal dan tahun baru di seluruh wilayah melalui jaringan kantor perwakilan BI di seluruh Indonesia maupun jaringan perbankan, dan infrastruktur pembayaran non-tunai secara lancar dan terjaga.
Layanan tersebut merupakan sinergi BI dengan perbankan untuk memberikan layanan prima kepada masyarakat menjelang masa natal dan penutup tahun.
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Perputaran uang tunai untuk kebutuhan Natal dan Tahun Baru capai Rp 115,2 triliun