Tak Terpengaruh Covid, Konglomerat Ini Himpun Dana Segar dari IPO di Bursa
Kemudian, perusahaan TP Rahmat yakni PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) pada Desember 2021 menggelar IPO dengan target
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia
Menurut Nyoman, BEI menargetkan adanya penambahan 68 pencatatan efek baru pada 2022, lebih tinggi dari target 2021 yang sebanyak 66 pencatatan efek.
Target pencatatan efek yang dimaksud terdiri dari saham, obligasi, ETF (Exchange Traded Fund), EBA (Efek Beragun Aset), DIRE (Dana Investasi Real Estate), dan DINFRA (Dana Investasi Infrastruktur). (Kontan/Nur Qolbi/Arfyana Citra Rahayu/Sugeng Adji Soenarso).