Bandara Halim Perdanakusuma Ditutup Mulai 26 Januari, Penerbangan Pindah ke 5 Bandara Ini
PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Halim Perdanakusuma pada Sabtu, 22 Januari 2022, mulai menjalankan skenario perpindahan
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Sanusi
Kemudian, pesawat yang direncanakan pindah ke Bandara Pondok Cabe di antaranya:
Travira Air (4 unit)
Pelita Air (1 unit)
Premi Air (1 unit)
Jhonlin (1 unit)
Susi Air (1 unit)
Transwisata (3 unit)
Fasi (2 unit)
Adapun pesawat yang direncanakan pindah ke Bandara Budiarto di antaranya:
Elang Lintas (2 unit)
Kharisma (3 unit)
Airfast (3 unit)
Sementara itu, untuk pesawat maskapai yang berpindah ke Bandara Husein Sastranegara adalah Biomantara (2 unit).
Adapun pesawat kargo yang direncanakan pindah ke apron Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta adalah Trigana Air (3 unit) dan Sriwijaya Air (1 unit).
Lebih lanjut, pelaksanaan perpindahan operator ground handling direncanakan berlangsung pada 22 - 24 Januari 2022. Seluruh operasional ground handling akan dipindahkan.
Pemindahan penerbangan militer
Pelaksanaan perpindahan operasional penerbangan militer direncanakan 24 - 25 Januari 2022. EGM Bandara Halim Perdanakusuma Marsma TNI Nandang Sukarna mengatakan operasional 3 Skadron Udara (Skadud) dipindahkan.
“Skadud 17 pindah ke Bandara Soekarno-Hatta, sementara Skadud 2 dan Skadud 31 ke Bandara Husein Sastranegara,” tandasnya.
Nasib penerbangan Citilink dan Batik Air
Pelaksanaan perpindahan maskapai niaga berjadwal meliputi dua maskapai yakni Citilink dan Batik Air. Pada 25 Januari 2022 direncanakan keberangkatan Batik Air dan Citilink masih dilakukan dari Bandara Halim Perdanakusuma.
Sementara untuk kedatangan (arrival) sejumlah tujuan ke Bandara Halim Perdanakusuma akan dialihkan ke Bandara Soekarno-Hatta.
Adapun Bandara Kertajati (Majalengka) dipersiapkan mendukung perpindahan. Dalam hal ini, penempatan pesawat kargo, penempatan pesawat RON (Remain Over Night), penerbangan charter, serta kegiatan Touch and Go Military akan dilakukan di Bandara Kertajati.
AP II akan memastikan skenario perpindahan operasional dapat berjalan lancar. Maskapai diminta turut menginformasikan penumpang mengenai perpindahan operasional dari Bandara Halim Perdanakusuma ke bandara penerima.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.