Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Ekspor TMMIN Gemilang di 2021, Bakal Ekspor Mobil ke Australia?

Kinerja ekspor produk Toyota buatan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) kembali gemilang di tahun 2021.

Editor: Sanusi
zoom-in Ekspor TMMIN Gemilang di 2021, Bakal Ekspor Mobil ke Australia?
ist
Ekspor mobil Toyota sendiri telah berhasil menembus pasar-pasar di kawasan Asia, Afrika, Amerika bahkan UEA. Sementara model paling diminati ialah tipe-tipe SUV seperti Toyota Fortuner, Rush dan SUV terbaru mereka Raize. 

Sebelumnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengupayakan agar Indonesia dapat mulai melakukan ekspor mobil secara utuh ke Australia mulai kuartal pertama 2022.

Dalam penjelasannya Agus tidak menyebut merek apa saja yang akan terlibat nanti.

"Insya Allah sebentar lagi, membuka pasar Australia tidak mudah, khususnya izin dari prinsipal. Ini sejarah, dan Australia memiliki standar tinggi, termasuk (aturan) carbon sangat ketat," tutur Menperin kepada Tribunnews, Selasa (25/1/2022).

Disebut lebih lanjut, upaya ekspor ke Negeri Kanguru tidak akan menunggu lama, Menperin menyampaikan akan dilakukan dalam waktu dekat.

Sayangnya, soal pabrikan mana lebih dulu yang akan menembus pasar Australia, Agus belum dapat mengatakannya.

"Kita upayakan Q1 (kuartal 1). Belum bisa saya sebut," imbuhnya.

Diketahui sejak berlakunya kemitraan komprehensif Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA), Indonesia berpotensi meningkatkan produk ekspornya.

Berita Rekomendasi

Hal itu karena seluruh produk ekspor RI yang masuk ke Australia akan menikmati tarif nol persen. Produk ekspor Indonesia yang berpotensi meningkat ekspornya salah satunya sektor otomotif.

IA-CEPA sendiri merupakan perjanjian komprehensif yang dibangun berdasarkan perjanjian multilateral dan regional yang telah ada termasuk Perjanjian Pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN - Australia - Selandia Baru (AANZFTA). IA-CEPA ini mulai berlaku pada 5 Juli 2020.

Pada sisi lain, Australia memang saat ini menjadi bidikan bagi para produsen otomotif Tanah Air lantaran negara itu punya pasar besar, namun tidak memiliki pabrik otomotif.

Untuk memenuhi kebutuhan produk otomotif, negeri kangguru diketahui hanya mengandalkan impor.

Sebagai informasi pabrikan paling banyak ekspor pada 2021 ialah Daihatsu, yang berhasil mengapalkan mobil sebanyak 122.661 unit sepanjang tahun 2021.

Angka itu meningkat 34,1 persen dibanding tahun sebelumnya, yang hanya sebanyak 91.472 unit.

Mobil-mobil buatan Daihatsu Indonesia tidak hanya diekspor dengan merek Daihatsu, namun ada pula yang di rebadge sebagai model Toyota, hingga Mazda.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas