Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea menekankan tiga hal penting untuk seluruh anggota KSPSI di Indonesia.

Pertama, terus melakukan konsolidasi organisasi. Kedua, penguatan advokasi untuk anggota, dan kemandirian iuran.

"KSPSI harus bisa berkontribusi positif terhadap roda perekonomian dan pembangunan di daerah," katanya saat menghadiri Konferensi Cabang (Konfercab) DPC KSPSI Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kamis (3/3/2022).

Andi Gani menegaskan, di tengah dinamika tantangan ketenagakerjaan saat ini KSPSI Kabupaten Karawang harus siap bertanggungjawab, memperjuangkan, membela serta melindungi hak dan kepentingan buruh.

Baca juga: Aturan Pencairan JHT di Usia 56 Tahun Dibatalkan, Menaker: Aturan Lama Berlaku

"Melalui Konfercab ini, saya berharap segera perkuat konsolidasi sehingga memberikan energi baru bagi perjuangan buruh di Indonesia," ujarnya.

Andi Gani yang juga Pimpinan Konfederasi Buruh ASEAN (ATUC) itu juga menyampaikan penghargaan kepada Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana.

Baca juga: Serikat Buruh Minta Ida Fauziyah Berpihak ke Pekerja, Jangan Beropini

Dia menilai selama ini Pemkab Karawang bisa menjalin komunikasi yang sangat baik dengan serikat buruh di Karawang.

Dia berharap komunikasi yang sudah terjalin dengan baik tersebut dapat terus dijaga.

Baca juga: Buruh Datangi Dinas Tenaga Kerja Banten, Tolak Permenaker Minta Pencarian JHT

Konfercab memilih Ketua DPC KSPSI Kabupaten Karawang yang baru, Dion Untung Wijaya dan dihadiri Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, Ketua Umum Pekerja Tekstil Sandang dan Kulit SPSI Roy Jinto Ferianto danDPD KSPSI Jawa Barat.

Konfercab juga dihadiri 46 Pimpinan Unit Kerja (PUK) KSPSI.