Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Penyaluran KUR Bank Mandiri Tembus Rp6,7 Triliun hingga Februari 2022

Bank Mandiri terus mendorong penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memacu pertumbuhan ekonomi khususnya di sektor usaha mikro

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Penyaluran KUR Bank Mandiri Tembus Rp6,7 Triliun hingga Februari 2022
TRIBUNNEWS.COM/HO
Dari kiri ke kanan SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri Josephus K Triprakoso, Direktur Keuangan Pertamina Patra Niaga Sub Holding Commercial Trading Arya Suprihadi, Direktur Jaringan Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto, Direktur Corporate Banking Bank Mandiri Susana Indah K Indriati, Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Sub Holding Commercial & Trading Jumali berbincang setelah membuka Webinar tentang Sinergi Bank Mandiri - Pertamina untuk perberdayaan UMKM melalui program Mitra Pertashop di Jakarta, Senin (5/4). Pada tahap awal, Bank Mandiri merekomendasikan lebih dari 92.000 debitur UMKM yang merupakan pelaku usaha Pangkalan Elpiji untuk menjadi mitra Pertashop Pertamina. Untuk itu, mereka akan mendapatkan pelatihan teknis dari Pertamina serta dukungan pembiayaan dengan skema Kredit Usaha Rakyat (KUR) maupun Kredit Komersial berupa Kredit Modal Kerja ataupun Kredit Investasi guna memenuhi kebutuhan permodalan pada saat pembangunan dan pengoperasian. TRIBUNNEWS/HO 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Mandiri terus mendorong penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memacu pertumbuhan ekonomi khususnya di sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Hal ini tentunya selaras dengan komitmen Pemerintah yang kembali meningkatkan dana alokasi KUR serta melanjutkan subsidi bunga 3 persen hingga Desember 2022.

SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri, Josephus K Triprakoso mengatakan, pihaknya telah mendapat tambahan alokasi KUR di tahun 2022 sebesar Rp40 triliun.

Jumlah tersebut meningkat bila dibandingkan plafon KUR Bank Mandiri di tahun 2021 sebesar Rp35 triliun.

Baca juga: Kredit Perbankan ke UMKM Masih Rendah, Masih Ada 5 Juta Pelaku Usaha Pinjam Rentenir

"Dengan adanya perpanjangan program tambahan subsidi KUR 3 persen di tahun 2022, kami optimis untuk dapat membantu UMKM dalam penyaluran KUR di tahun 2022 secara lebih optimal sesuai dengan target yang dipercayakan oleh Pemerintah," ujar Josephus, Kamis (17/3).

Lebih lanjut, dalam penyaluran KUR tahun ini Bank Mandiri akan tetap fokus menyasar sektor produktif unggulan di masing-masing wilayah guna menangkap momentum pertumbuhan ekonomi.

Berita Rekomendasi

Adapun, sampai dengan akhir Februari 2022 Bank Mandiri telah menyalurkan KUR sebesar Rp6,7 triliun atau tumbuh 14 persen secara year to date (ytd) dibandingkan periode tahun sebelumnya.

Baca juga: Nilai Pengajuan Kredit di BCA Expoversary 2022 Nyaris Tembus Rp 8 Triliun Hanya Dalam Dua Pekan

Bila dirinci, dari total penyaluran KUR tersebut sebanyak 58 persen telah dialokasikan ke sektor produksi atau sebesar Rp3,8 triliun.

Sedangkan untuk sektor non produksi telah mencapai Rp2,8 triliun.

Josephus melanjutkan, ke depan Bank Mandiri secara aktif mendorong penyaluran KUR ke sektor produksi untuk mendukung program pemerintah dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional dari dampak pandemi Covid-19.

Baca juga: Perluas Akses, Fintech Ikut Genjot Penyaluran Kredit ke Sektor UMKM

"KUR Bank Mandiri di tahun 2022 akan tetap difokuskan pada sektor produktif unggulan di masing-masing wilayah, baik pertanian, perikanan, industri pengolahan, maupun jasa-jasa produksi yang didukung sinergi dari seluruh segmen bisnis, koordinasi yang kuat di seluruh jaringan, serta kerjasama strategis dengan perusahaan finansial maupun e-commerce," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas