Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Dapat Persetujuan Efektif OJK, GoTo Dapat Lakukan Penawaran Umum Saham

Nilai saham dan penjatahan lebih yang ditawarkan kepada investor senilai Rp15,8 triliun

Penulis: Hendra Gunawan
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Dapat Persetujuan Efektif OJK, GoTo Dapat Lakukan Penawaran Umum Saham
dok.
GoTo, salah satu IPO terbesar yang dilakukan oleh perusahaan teknologi media dan telekomunikasi di Asia Tenggara. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) telah mendapat persetujuan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melaksanakan penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/”IPO”) pada Bursa Efek Indonesia (BEI).

Nilai saham dan penjatahan lebih yang ditawarkan kepada investor senilai Rp15,8 triliun (USD1,1 miliar) dan menjadikan IPO terbesar ketiga di Asia serta kelima di dunia sepanjang tahun 2022 ini.

Harga IPO telah ditetapkan di batas atas kisaran, yaitu Rp338 per saham, yang mencerminkan kapitalisasi pasar diperkirakan mencapai Rp400,3 triliun (USD28 miliar).

GoTo menawarkan sebanyak 46,7 miliar saham baru Seri A, yang merupakan gabungan antara saham baru yang diterbitkan dan saham tresuri (untuk opsi penjatahan lebih).

Masa penawaran umum saham akan berlangsung mulai 1 - 7 April 2022 dan pencatatan di Papan Utama BEI dengan kode saham GOTO dijadwalkan pada 11 April 2022.

“Kami sangat bersyukur melihat tanggapan positif para investor, yang tetap bertahan di tengah gejolak ekonomi makro dan pasar global," ujar CEO Grup GoTo Andre Soelistyo.

Baca juga: GoTo Dikabarkan Pasang Harga IPO Rp 338 per Saham, Ini Kata Analis

Direktur Utama Indo Premier Sekuritas Moleonoto The, salah satu penjamin pelaksana emisi efek, mengatakan, respons positif para manajer investasi menunjukkan fundamental kuat GoTo dan menjadi langkah awal yang baik dalam memulai perjalanan sebagai perusahaan terbuka.

Baca juga: Melantai di Bursa 11 April, GoTo Tetapkan Harga Saham IPO Sebesar Rp 338

Berita Rekomendasi

Grup GoTo menggabungkan layanan on-demand, e-commerce, dan financial technologymelalui platform Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial.

Sebanyak 55 juta pengguna bertransaksi secara tahunan (annual transacting user/ATU) dengan nilai pesanan hingga 2 miliar dalam ekosistem GoTo dan nilai transaksi bruto (gross transaction value/GTV) hingga Rp414,2 triliun (USD28,9 miliar).

GoTo menunjuk PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, and PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk sebagai penjamin pelaksana emisi efek atau joint lead underwriters untuk IPO.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas