Fasilitas Penelitian dan Pengembangan Industri Halal akan Diresmikan Pekan Depan
Direktur Infrastruktur Ekosistem Syariah KNEKS Sutan Emir Hidayat mengatakan, fasilitas RnD tersebut akan diresmikan pekan depan tepatnya 21 April
Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) menyatakan, Indonesia akan segera memiliki fasilitas penelitian dan pengembangan atau research and development (RnD) industri halal di Yogyakarta.
Direktur Infrastruktur Ekosistem Syariah KNEKS Sutan Emir Hidayat mengatakan, fasilitas RnD tersebut akan diresmikan pekan depan tepatnya 21 April 2022.
"Pada 21 April akan diresmikan fasilitas RnD halal dan laboratorium bertaraf internasional. Didedikasikan BRIN untuk kembangkan riset berkaitan industri halal," ujarnya dalam media briefing KNEKS di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (13/4/2022).
Baca juga: Sandiaga Uno Paparkan Tiga Konsep Ini untuk Kembangkan Wisata Halal
Menurut Emir, keberadaan fasilitas RnD itu juga menjadi awal dorongan untuk bisa mengembangkan potensi industri halal di tanah air.
"Nanti akan diresmikan Bapak Wakil Presiden di Gunung Kidul, Yogyakarta. Ini jadi momentum luar biasa, laboratorium bertaraf internasional dan fasilitas RnD untuk riset industri halal," katanya.
Selain itu, ada implementasi Program Strategis Peta Jalan SDM Unggul dan Talenta Sektor Ekonomi dan Keuangan Syariah 2022 hingga 2024.
"Program ini dilakukan dengan menyelenggarakan pengembangan kapasitas guru pendidikan agama Islam di sekolah menengah dari seluruh Indonesia, dan dosen ekonomi dan keuangan syariah di Provinsi Kalimantan Timur dan Jawa Tengah, yang akan diselenggarakan Mei dan Juni 2022," pungkas Emir.
