Kemenhub dan Korlantas Polri Tinjau Kesiapan Jalur Angkutan Mudik Lebaran 2022
Kemenhub akan melakukan pengecekan jalur mudik angkutan lebaran 2022 bersama dengan Korlantas Polri, hari ini, Jumat (15/4/2022).
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Korlantas Polri akan mengecek jalur mudik angkutan lebaran 2022, hari ini, Jumat (15/4/2022).
Dalam pengecekan jalur angkutan lebaran 2022 ini, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan langsung melakukan tinjauan bersama dengan Kepala Korlantas Irjen Firman Santyabudi dan Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono.
Baca juga: Kuota Mudik Gratis Kemenhub Ditambah, Kota Tujuan Sampai ke Jatim, Ini Syarat dan Ketentuannya
Pengecekan jalur angkutan lebaran ini dimulai dari rest area KM 19 Bekasi, kemudian berlanjut ke KM 57, KM 70 dan berakhir di KM 62.
Dari pantauan Tribunnews.com pada Jumat (15/4/2022), sebelum melakukan tinjauan jalur angkutan lebaran Budi Karya bersama Kakorlantas dan Direktur Utama PT Jasa Raharja akan melakukan persiapan lebih dahulu di KM 19.
85 Juta
Sebelumnya Menhub Budi Karya Sumadi menyebutkan, bahwa pada tahun ini akan ada 85 juta warga melakukan mudik ke berbagai setelah dua tahun terdapat pembatasan aktivitas.
Baca juga: Masyarakat Diimbau Tidak Mudik Naik Motor Jarak Lebih dari Tiga Jam
"Kami melakukan survei, dan survei terakhir ada 85 juta warga yang ingin mudik," kata Budi saat acara Penandatanganan Surat Keputusan Bersama (SKB) antara Dirjen Perhubungan Darat, Dirjen Bina Marga, dan Kakorlantas Polri terkait pengaturan lalu lintas jalan selama angkutan lebaran 2022, Jakarta, Rabu (13/4/2022).
Data survei tersebut, kata Budi, memperlihatkan daerah paling banyak mudik yaitu Jawa Timur, Jabodetabek, dan Jawa Tengah.
"Sedangkan daerah tujuan mudik adalah Jawa Tengah, Jawa Timur baru Jawa Barat," ucapnya.
Menurut Budi Karya melalui data survei tersebut maka seluruh instansi terkait baik itu Kakorlantas, Ditjen Darat, maupun Bina Marga dalam melakukan antisipasi.