IHSG Kembali Cetak Rekor Sepanjang Masa, Naik ke Level 7.275, Net Buy Investor Asing Rp 694 Miliar
IHSG pada Senin (18/4/2022), naik 0,55% atau 39,76 poin ke rekor penutupan tertinggi 7.275,29 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di awal pekan ini kembali menembus rekor sepanjang masa.
IHSG pada Senin (18/4/2022), naik 0,55% atau 39,76 poin ke rekor penutupan tertinggi 7.275,29 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Penguatan IHSG ditopang oleh delapan indeks sektor. Sektor barang baku melesat 2,62%. Sektor transportasi dan logistik melonjak 1,90%.
Sektor properti dan real estat menguat 1,34%. Sektor kesehatan menanjak 1,23%. Sektor perindustrian naik 1,01%.
Baca juga: IHSG Sesi I Hari Naik ke Level 7.263, Investor Asing Buru Saham TLKM, BBRI dan ASII
Sektor infrastruktur menguat 0,91%. Sektor barang konsumsi nonprimer menguat 0,31%. Sektor energi naik 0,19%.
Tiga indeks sektoral berakhir di zona merah. Sektor teknologi turun 1,48%. Sektor barang konsumsi primer melemah 0,19%. Sektor keuangan tergerus 0,10%.
Total volume transaksi bursa mencapai 24,34 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 14,80 triliun. Sebanyak 289 saham menguat. ADa 249 saham yang turun harga dan 155 saham flat.
Baca juga: IHSG Dibuka di Zona Hijau Naik ke Level 7.270, Investor Asing Lepas Saham BEBS, DOID dan BBRI
Top gainers LQ45 hari ini adalah:
PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) 8,57%
PT XL Axiata Tbk (EXCL) 8,49%
PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) 7,62%
Top losers LQ45 terdiri dari:
PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) -5,78%
PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) -4,09%
PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) -2,49%
Baca juga: Dana Asing Terus Mengalir di Bursa, IHSG Pun Kembali Cetak Rekor, Bagaimana Besok?
Investor asing mencatat net buy Rp 694,15 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 290,4 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 129,8 miliar, dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp 77,2 miliar.
Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 98,4 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 88,4 miliar, dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) Rp 53,1 miliar.