Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Bidik Pasar Kalangan Anak Muda, BSI Siapkan Strategi Penguatan Layanan Digital

PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI, kini tengah berfokus untuk memperkuat layanan perbankan digitalnya

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Bidik Pasar Kalangan Anak Muda, BSI Siapkan Strategi Penguatan Layanan Digital
Tribunnews/Herudin
Teller Bank Syariah Indonesia (BSI) melayani nasabah di Kantor Cabang BSI, di Jakarta Selatan, Senin (1/2/2021). Bidik Pasar Kalangan Anak Muda, BSI Siapkan Strategi Penguatan Layanan Digital 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI, kini tengah berfokus untuk memperkuat layanan perbankan digitalnya.

Direktur Sales dan Distribution BSI, Anton Sukarna mengatakan, langkah ini merupakan salah satu cara untuk bisa secara cepat meningkatkan literasi perbankan syariah di Indonesia, khususnya di kalangan anak muda.

Ia melanjutkan, orang yang membeli produk BSI secara online sama pentingnya dengan orang yang datang langsung ke cabang.

Baca juga: Bingung Memilih Produk Bank? Ini 5 Rekomendasi yang Kerap Digunakan

Karenanya kedua hal ini tidak saling mematikan satu sama lain malahan meningkatkan literasi perbankan syariah dan revenue dari BSI sendiri.

“Sehingga InsyaAllah literasinya kita perkuat, kemudian kami juga menyediakan jasa untuk masuk ke ekosistem syariah secara digital dan online. Maka insya Allah penetrasi perbankan syariah atau inklusi keuangan syariah akan jauh lebih lebih tinggi lagi,” kata Anton di Jakarta, Selasa (19/4/2022).

Selain itu, lanjut Anton, dengan meningkatkan literasi, penetrasi, dan inklusi perbankan syariah, BSI dapat meningkatkan kompetitifnes perusahaan untuk bisa bersaing dengan perbankan konvensional.

Berita Rekomendasi

Sebab menurutnya, masyarakat masih cukup sulit saat ingin membeli produk perbankan syariah, sedangkan saat membeli produk bank konvensional mereka cenderung lebih pasif.

“Yang menarik di sini antara literasi dan inklusi itu 2 hal yang kalau di syariah itu sangat beririsan sekali. Jadi orang itu cenderung kalau membeli produk syariah, dia paham produknya baru dia mau beli, tapi kalau kita lihat literasi keuangan secara umum di bank nasional atau konvensional, orang kadang-kadang tanpa literasi langsung beli,” pungkas Anton.

Baca juga: Makin Marak Pelaku Fintech Masuk Dunia Perbankan

Terkait digitalisasi, perseroan terus berinovasi dalam melakukan transformasi.

Hal ini terlihat dari keseriusan dalam menggarap kanal digital BSI Mobile dan E-Channel. Per Desember 2021, transaksi kumulatif BSI Mobile mencapai 124,54 juta transaksi atau tumbuh sekitar 169 persen secara year on year (yoy).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas