Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pelabuhan Merak Diminta Berlakukan First In First Out untuk Hindari Antrean Pemudik

Dengan penerapan first in first out, kendaraan yang telah memiliki tiket dengan jadwal keberangkatan lebih awal lebih dulu masuk ke kapal.

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Pelabuhan Merak Diminta Berlakukan First In First Out untuk Hindari Antrean Pemudik
TRIBUN LAMPUNG/TRIBUN LAMPUNG/DENI SAPUTRA
Sejumlah pemudik bersepeda motor turun dari Kapal Motor (KM) Elysia setibanya di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Selasa (27/4/2022). Pada H-5 hari raya Idul Fitri 11443, pemudik didominasi oleh kendaraan sepeda motor dari Pelabuhan Merak tiba di pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan pada pukul 06.55 WIB.(Tribunlampung.co.id/Deni Saputra) 

Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta pengelola Pelabuhan Penyeberangan Merak di Banten menerapkan pola first in first out untuk mencegah terjadinya kepadatan kendaraan yang akan masuk ke kapal.

Dengan penerapan first in first out, kendaraan yang telah memiliki tiket dengan jadwal keberangkatan lebih awal, adalah yang lebih dulu masuk ke kapal.

Menhub mengungkapkan, terjadinya kepadatan kendaran yang akan masuk ke kapal pada 25 April 2022 lalu, disebabkan karena adanya kendaraan yang sudah berada di area parkir Pelabuhan padahal jadwal keberangkatan kapalnya masih agak lama.

“Kemarin terjadi perebutan dulu-duluan masuk ke kapal, tidak sesuai jadwal yang ada. Sehingga orang yang harusnya jadwalnya sudah berangkat malah tidak bisa masuk kapal,” jelas Menhub di Semarang, Jumat (29/4/2022).

Baca juga: Sejak Sahur, Jalan Arteri Cilegon Menuju Merak Padat: Sempat Mengular 10 KM

Untuk itu, Menhub mengimbau kepada masyarakat untuk datang ke pelabuhan menyesuaikan dengan keberangkatan kapal.

“Saya sudah memberikan catatan kepada Dirjen Perhubungan Darat dan Dirut ASDP untuk melakukan perbaikan berkaitan dengan tata kelolanya agar ke depannya dapat berjalan lebih baik,” ungkap Menhub.

Baca juga: Update Merak Banten: Pemudik dari Pulau Jawa Berjubel, ASDP Percepat Lalu Lintas Kapal

Berita Rekomendasi

Menhub Budi juga telah meminta untuk dilakukan penambahan dermaga untuk mengurai kepadatan para pemudik.

“Untuk truk-truk bisa diarahkan ke dermaga Pelindo (Indah Kiat). Kapal yang digunakan adalah kapal besar jadi sekali jalan bisa menampung sekitar 200 kendaraan,” ujarnya.

Sebelumnya, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi menyatakan akan melakukan penambahan dua dermaga yaitu dermaga Pelindo (Indah Kiat) dan dermaga bjb. Penggunaan dua dermaga tersebut diharapkan akan memecah kepadatan di pelabuhan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas