Ambruknya Bursa Global Seret IHSG Ikut Ambles 2,89 Persen
Indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah IDX Sektor Teknologi yang turun 4,48%, IDX Sektor keuangan turun 2,86% dan IDX Sektor
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini (Selasa pagi, 10/5/2022) kembali lesu.
Ambruknya bursa Asia dan bursa global menyeret IHSG ikut melemah 193,78 poin atau 2,89% ke 6.710,65
Sebanyak 54 saham naik, 210 saham turun dan 236 saham stagnan.
Baca juga: Hari Kedua Usai Libur Lebaran, IHSG Dibuka Kembali Anjlok 2 Persen Lebih
Seluruh indeks sektoral melemah, mengikuti pelemahan IHSG.
Indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah IDX Sektor Teknologi yang turun 4,48%, IDX Sektor keuangan turun 2,86% dan IDX Sektor Keuangan yang turun 2,40%.
Total volume perdagangan saham di bursa pagi ini mencapai 808,04 jta saham dengan total nilai Rp 1,18 triliun.
Baca juga: Pengamat Keuangan Prediksi IHSG Bisa Kembali Menguat ke Level 7.000 Lagi
Top gainers LQ45 pagi ini adalah:
1. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) (1,96%)
2. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) (0,61%
3. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) (0,36%)
Top losers LQ45 pagi ini adalah:
1. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) (-6,74%)
2. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) (-6,09%)
3. PT Harum Energy Tbk (HRUM) (-5,57%)
Baca juga: IHSG Anjlok Usai Libur Lebaran, Ini Sejumlah Penyebabnya
Investor asing mencatatkan penjualan bersih Rp 87,34 miliar di seluruh pasar.
Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) Rp 42,7 miliar, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) Rp 20,9 miliar dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 18,6 miliar.
Sedangkan saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 11 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 10,2 miliar dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 3,8 miliar. (Herlina Kartika Dewi)