AS Tangguhkan Tarif Impor Baja Ukraina Selama Setahun ke Depan
Departemen Perdagangan Amerika Serikat akan menangguhkan tarif impor baja dari Ukraina selama satu tahun.
Penulis: Nur Febriana Trinugraheni
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Departemen Perdagangan Amerika Serikat akan menangguhkan tarif impor baja dari Ukraina selama satu tahun.
Penangguhan tarif impor ini dilakukan untuk membantu memulihkan perekonomian Ukraina yang sedang tertekan, akibat perang yang sedang berlangsung.
Melansir dari Aljazeera.com, Ukraina merupakan produsen baja terbesar ke-13 dan biasanya mengekspor sekitar 80 persen dari produksi bajanya. Dalam sebuah pernyataannya, Departemen Perdagangan AS mengatakan perang telah memukul beberapa komunitas baja terbesar di Ukraina.
“Beberapa komunitas baja terbesar di Ukraina termasuk yang paling terpukul oleh barbarisme Putin, dan pabrik baja di Mariupol telah menjadi simbol abadi dari tekad Ukraina untuk melawan agresi Rusia,” kata departemen itu.
Baca juga: 100 Warga Sipil Ukraina Dievakuasi dari Pabrik Baja Azovstal di Mariupol
Pada tahun 2018 lalu, AS memberlakukan tarif sebesar 25 persen untuk impor baja, termasuk baja dari Ukraina. Anggota parlemen dari kedua partai besar AS pada bulan April lalu, mendesak agar Presiden Joe Biden untuk mencabut tarif impor baja dari Ukraina.
Baca juga: Uni Eropa Pertimbangkan Sita Cadangan Devisa Rusia Untuk Tutup Kerugian Ukraina
Sebelum konflik terjadi, hampir setengah impor AS dari Ukraina adalah logam seperti besi, besi gubal atau besi kasar, dan baja, walaupun mereka mewakili sebagain kecil dari total impor logam AS. Baja dan sektor terkait, mencakup hampir 12 persen dari produk domestik bruto Ukraina.
Baca juga: Ukraina Masih Gagal Rebut Pulau Ular Meski Pasukan Rusia Ditarik Mundur
Ketua Komite Keuangan Senat AS, Ron Wyden memuji langkah AS untuk menangguhkan tarif impor baja Ukraina, karena dapat membantu prekonomian negara tersebut.
“Penting bahwa Amerika Serikat melakukan segala yang bisa dilakukan untuk mendukung ekonomi Ukraina.” ujar Wyden.
Sementara pada bulan lalu, Komisi Eropa mengusulkan penangguhan bea masuk selama satu tahun untuk semua barang dari Ukraina, yang tidak termasuk ke dalam kesepakatan perdagangan bebas.
Uni Eropa juga mengusulkan agar Ukraina dibebaskan dari tindakan pengamanan yang dapat membatasi impor baja, dan menawarkan tarif anti-dumping yang saat ini dikenakan UE pada tabung baja dan baja canai panas Ukraina.