Bank Indonesia: Penyaluran Kredit Perbankan Tembus Rp5.969 Triliun di April 2022
Kredit Modal Kerja (KMK) mengalami pertumbuhan 11,4 persen (yoy) pada April 2022, meningkat dari bulan sebelumnya (7,4 persen, yoy).
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Indonesia dalam laporannya menyebutkan, penyaluran kredit perbankan pada April 2022 tercatat sebesar Rp5.969,1 triliun.
Merujuk data uang beredar, angka tersebut tumbuh positif 8,8 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy).
"Kredit yang disalurkan oleh perbankan pada April 2022 terus menunjukkan tren positif," jelas Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Erwin Haryono, Jumat (27/5/2022).
Dirinya menjelaskan, akselerasi pertumbuhan kredit bersumber baik dari golongan debitur korporasi maupun perorangan.
Baca juga: Bank JTrust Catat Kenaikan Penyaluran Kredit 36 Persen dan Perbaikan NPL
Kredit kepada perorangan tumbuh meningkat dari 8,4 persen (yoy) pada Maret 2022 menjadi 8,9 persen (yoy).
Sementara itu, kredit kepada korporasi meningkat dari 5,9 persen pada Maret 2022 menjadi 10,3 persen (yoy).
Berdasarkan jenis penggunaan, peningkatan penyaluran kredit pada April 2022 terjadi pada seluruh jenis penggunaan.
Kredit Modal Kerja (KMK) mengalami pertumbuhan 11,4 persen (yoy) pada April 2022, meningkat dari bulan sebelumnya (7,4 persen, yoy).
Peningkatan terjadi pada penyaluran KMK di sektor Perdagangan, Hotel, dan Restoran (PHR), serta sektor Industri Pengolahan.
Baca juga: Bank Mandiri Salurkan Kredit ke Sektor Infrastruktur Sebesar Rp 226,8 Triliun di Kuartal I-2022
Sementara itu, Kredit Investasi (KI) meningkat dari 5,0 persen (yoy) pada Maret 2022 menjadi 7,2 persen (yoy) pada April 2022, terutama di sektor Pertanian, Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan serta Industri Pengolahan.
Sejalan dengan pertumbuhan kredit di sektor produktif, pertumbuhan Kredit Konsumsi (KK) juga turut terakselerasi dari 6,0 persen (yoy) pada Maret 2022 menjadi 6,4 persen (yoy), didorong oleh penyaluran Kredit Kendaraan Bermotor(KKB) dan Kredit Multiguna.
Penyaluran kredit kepada UMKM pada April 2022 tumbuh 16,9 persen (yoy), meningkat dari bulan sebelumnya (15,0 persen, yoy), terutama pada kredit skala mikro.
Kredit UMKM skala mikro tumbuh 105,4 persen (yoy) pada April 2022, terakselerasi dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 94,7 persen (yoy).