Usai Laporkan Kinerja Keuangan, Saham GOTO Kini Anjlok Hingga 2 Persen Lebih
Pergerakan saham GOTO berada di zona merah, setelah sehari sebelumnya perseroan melaporkan hasil kinerja keuangan.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pergerakan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) berada di zona merah, setelah sehari sebelumnya perseroan melaporkan hasil kinerja keuangan.
Pada sesi pertama perdagangan Rabu (31/5/2022), saham GOTO dibuka stagnan di level Rp 314 per saham.
Setelah 23 menit perdagangan dimulai, saham GOTO melemah 2,55 persen atau 8 poin ke posisi Rp 306 per saham.
Baca juga: Kuartal I 2022, Kinerja Keuangan GOTO Masih Rugi Rp 6,47 Triliun
Selama periode waktu tersebut, saham GOTO bergerak pada kisaran Rp 304 hingga Rp 314 per saham, dengan transaksi perdagangan sekitar Rp 233 miliar.
Mengutip laporan keuangan GOTO hingga 31 Maret 2022 yang tidak diaudit, rugi bersih pada kuartal I 2022 meningkat jadi Rp 6,47 triliun dari kerugian periode yang sama tahun sebelumnya Rp 1,81 triliun.
Sementara untuk pendapatan GOTO selama tiga bulan tahun ini, naik 65,48 persen menjadi Rp 1,49 triliun dari sebelumnya Rp 904,83 miliar.
Namun, sejumlah beban keuangan perseroan melonjak signifikan seperti beban pokok pendapatan dari Rp 693,14 miliar menjadi Rp 1,21 triliun.
Baca juga: Saham GOTO Mulai Merangkak Naik, Bagaimana dengan Saham Bukalapak, Ini Kata Analis
Beban penjualan dan pemasaran tercatat naik menjadi Rp 3,30 triliun dari tahun sebelumnya Rp 431,49 miliar.
Kemudian, beban umum dan administrasi naik dari Rp 697,33 miliar menjadi Rp 2,58 triliun.