Laba 2021 Naik 10 Kali Lipat, TMAS Siap Ekspansi Tahun Ini
Emiten di bidang penyedia layanan transportasi laut dan jasa pendukungnya, PT Temas Tbk membukukan laba bersih Rp 697,62 miliar pada 2021.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Emiten di bidang penyedia layanan transportasi laut dan jasa pendukungnya, PT Temas Tbk membukukan laba bersih Rp 697,62 miliar pada 2021.
Jumlah ini meningkat signifikan dibandingkan tahun 2020 lalu yang mencatat laba bersih Rp 52,21 miliar.
"Laba bersih tahun 2021 melesat 10 kali lipat atau tepatnya melonjak 1.242 persen dibandingkan tahun sebelumnya," kata Direktur Utama Temas Faty Khusumo, pada acara Paparan Publik usai penyelenggaraan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa, Kamis (9/6/2022).
Baca juga: Sepanjang 2021, Temas Tambah 11 Kapal, Akuisisi hingga Bikin Perusahaan Pelayaran Baru
Peningkatan laba bersih ini ditopang pendapatan TMAS yang naik 26,22 persen menjadi Rp 3,37 triliun, dari tahun 2020 sebesar Rp 2,67 triliun dan tahun 2019 senilai Rp 2,51 triliun.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham diputuskan beberapa hal antara lain menyetujui dan menerima hasil Laporan Kinerja Direksi untuk tahun buku 2021 serta persetujuan atas rencana untuk pengembangan perusahaan di tahun 2022.
Baca juga: Dukung Keselamatan Pelayaran di Nias Utara, Kemenhub Segera Tetapkan Alur Pelayaran Pelabuhan Lahewa
Beberapa langkah strategis telah dilakukan untuk meningkatkan laba Perseroan, diantaranya dengan menambah 11 unit kapal sehingga kapasitas angkut armada Perseroan menjadi 24.673 TEUs atau 373.874 DWT.
Perseroan juga melakukan akuisisi bisnis depo melalui anak usaha PT Temas Depo, yaitu PT Depo Lautan Nusantara yang bergerak di bidang jasa pengelolaan depo peti kemas dan membentuk usaha patungan (Joint Venture) dengan OOCL Logistics (Hong Kong) Limited pada Juni 2021 dengan nama PT Bunga Plum Logistik.
Perseroan juga membentuk perusahaan pelayaran baru untuk masuk ke servis internasional untuk barang heavy lift dan bulk.
“Perseroan akan melakukan diversifikasi anak usaha, digitalisasi logistik dan terus mengembangkan system “Klik Temas” sehingga konsumen lebih dimudahkan dalam proses booking muatan sampai kepada proses pengambilan muatan di pelabuhan tujuan,” katanya
Dalam paparan publik tersebut, PT Temas mencatat pendapatan di kuartal I 2022 sebesar Rp 1,17 triliun.
Pencapaian ini merupakan peningkatan sebesar 37,48 persen dibandingkan tahun sebelumnya untuk periode yang sama.
Melihat indikasi data tersebut, dimana perolehan kuartal I 2022 sudah mencapai sekitar sepertiga perolehan tahun lalu, manajemen cukup yakin bahwa pencapaian tahun 2022 dapat menyamai atau bahkan melewati perolehan tahun 2021.
Prospek bisnis Perseroan pada 2022 akan didukung dengan upaya pengembangan digitalisasi di Temas Group dan meningkatnya volume angkutan peti kemas domestik yang mulai menggeliat ditinjau dari freight.
Menurut Faty Khusumo, investasi yang dilakukan pada kuartal IV tahun lalu diharapkan akan meningkatkan produktivitas serta volume angkutan pada tahun 2022 ini.