Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Stasiun Matraman Resmi Beroperasi, Ditargetkan Melayani 10 Ribu Penumpang KRL per Hari

Stasiun Matraman merupakan stasiun shelter yang melayani penumpang menuju Stasiun Manggarai dan juga menuju Stasiun Cikarang.

Penulis: Hari Darmawan
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Stasiun Matraman Resmi Beroperasi, Ditargetkan Melayani 10 Ribu Penumpang KRL per Hari
Tribunnews.com/Hari Darmawan
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Stasiun Matraman, Jakarta, Minggu (19/6/2022). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi hari ini, Minggu (19/6/2022) meresmikan Stasiun Matraman.

Stasiun Matraman merupakan stasiun shelter yang melayani penumpang menuju Stasiun Manggarai dan juga menuju Stasiun Cikarang.

Budi Karya mengungkapkan, penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) di Jabodetabek saat ini mencapai 1,2 juta orang per hari.

Baca juga: Stasiun Shelter Matraman Akan Diuji Coba Melayani Penumpang KRL Mulai 17 Juni 2022

“Kemudian pembangunan Stasiun Matraman ini tentunya mendukung konektivitas masyarakat yang menggunakan KRL,” ucap Budi Karya di Stasiun Matraman, Minggu (19/6/2022).

Ia juga menjelaskan, Stasiun Matraman ini nanti akan memiliki double-double track (DDT) yang saat ini masih dalam proses pembangunan.

"Dengan adanya DDT nanti, dan headway antar kereta menjadi 3 menit penumpang KRL Jabodetabek diprediksi menjadi 2 juta orang per hari," ucap Budi Karya.

Berita Rekomendasi

Sementara itu menurut Direktur Prasarana Perkeretaapian  Kementerian Perhubungan Harno Trimadi mengatakan, Stasiun Matraman ditargetkan dapat melayani 10.000 penumpang KRL.

“Saat ini sejak dua hari operasi, Stasiun Matraman sudah melayani penumpang KRL yang cukup banyak hingga 1.500 orang,” kata Harno.

Baca juga: Stasiun Gambir Tidak Pensiun, Tapi akan Difungsikan Khusus untuk KRL

Selain itu Budi Karya Sumadi juga meminta, Stasiun Matraman agar diberikan ruang untuk para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

“Kita harus dukung para pelaku UMKM, dan kalau produk luar negeri belum ada di Stasiun Matraman lebih baik UMKM yang didahulukan,” kata Budi Karya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas