Mendag Zulkifli Hasan Klaim Telah Berhasil Jaga Stabilitas Harga Minyak Goreng Curah
Menurut Zulkifli Hasan, harga minyak goreng curah cenderung stabil meski sempat mengalami gejolak pasar, hingga diatas harga eceran tertinggi (HET).
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan, Kementerian Perdagangan (Kemendag) telah berhasil menjaga stabilitas harga minyak goreng curah.
Menurut Zulkifli Hasan, harga minyak goreng curah cenderung stabil meski sempat mengalami gejolak pasar, hingga diatas harga eceran tertinggi (HET).
Hal itu, dia katakan dalam pameran Trade Expo Indonesia (TEI) di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai City, Tangerang, Rabu (19/10/2022).
Baca juga: BLT Minyak Goreng Imbas Lonjakan Harga CPO, Bukan Kerugian Negara
"Kemendag telah berhasil menjaga stabilitas harga minyak goreng curah, sebelumnya bergejolak ini menjadi stabil harga eceran tertinggi Rp 14 ribu dan sebagian besar, sekarang sudah dibawah Rp 14 rb," kata Zulkifli Hasan.
DikatakanZulkifli Hasan, produksi Minyakita telah tersebar hingga Nusa Tenggara Timur, Papua dan Papua Barat. Selain itu, harga Tandan Buah Segar (TBS) saat ini mencapai Rp 2.000 per kilogram.
"Tandan buah segar rata-rata sudah 2 ribu per kilo, juga minyak goreng merek Minyakita, telah tersedia di 33 provinsi termasuk NTT, Papua, Papua Barat dan HET, Alhamdulillah," tutur dia.
Untuk diketahui, harga terbaru minyak goreng curah per liter (L) di beberapa wilayah di Indonesia hari ini, Senin (10/10/2022) cenderung stabil belum terlihat adanya kenaikan maupun penurunan secara signifikan.
Harga tertinggi di wilayah Papua Barat yang dibanderol Rp 19.500/L. Kemudian, wilayah Gorontalo minyak curah dihargai Rp 13.000/L. Sedangkan, harga terendah minyak goreng curah ini di wilayah Banten senilai Rp 11.608/L.
Selengkapnya harga minyak goreng curah di beberapa wilayah di Indonesia, Tribunnews.com mengutip dari kemendag.go.id:
Baca juga: Minyak Goreng Kemasan di Pasar Palmerah Turun Harga Jadi Rp 14.000 Per Kg
Aceh: Rp 11.767
Sumatera Utara: Rp 13.088
Sumatera Selatan: Rp 13.417
Sumatera Barat: Rp 12.350