Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Emil Dardak di Launching TribunJatim-Timur.com: Tol ke Besuki Akan Geliatkan Perekonomian Tapal Kuda

Pembangunan jalan tol ke Besuki di Kabupaten Situbondo akan diandalkan untuk menopang pertumbuhan ekonomi Tapal Kuda Jawa Timur.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Emil Dardak di Launching TribunJatim-Timur.com: Tol ke Besuki Akan Geliatkan Perekonomian Tapal Kuda
Tribun Jatim/Ahmad Zaimul Haq
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestianti bersama CEO Tribun Network Dahlan Dahi, serta Kepala Bakorwil Jember Imam Hidayat di acara launching portal berita Tribunjatim-timur.com di Kota Banyuwangi, Kamis (17/11/2022). 

TRIBUNNEWS.COM, BANYUWANGI - Konektivitas menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi di wilayah Jawa Timur bagian Timur atau yang lebih dikenal sebagai kawasan Tapal Kuda.

Wilayah ini meliputi  Kabupaten Banyuwangi, Jember, Situbondo, Lumajang, Bondowoso, Kabupaten-Kota Probolinggo, serta Kabupaten-Kota, Pasuruan.

Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak mengatakan, potensi di daerah Tapal
Kuda bisa terangkat dengan akses infrastruktur yang tersedia.

Akses ini akan membantu produk unggulan di wilayah Tapal Kuda berupa perkebunan dan
pertanian untuk semakin tumbuh.

Pembangunan tol Pasuruan-Probolinggo menuju ke Besuki di Kabupaten Situbondo menjadi
salah satu infrastruktur yang akan diandalkan untuk menopang pertumbuhan ekonomi wilayah Tapal Kuda.

"Saya yakin bahwa terbangunnya tol sampai ke Besuki menjadi katalis yang luar biasa untuk Situbondo, Bondowoso, dan Jember," kata Emil di talkshow peluncuran portal berita Tribunjatim-timur.com bertajuk Akselerasi Pemulihan Ekonomi di Kawasan Timur Jatim, Kamis, 17 November 2022.

Tribunjatim-timur.com merupakan situs berita keenam jaringan Tribun Jatim Network.

Berita Rekomendasi

Emil Dardak menjelaskan, selain jalan tol, pelebaran jalan alteri ruas Probolinggo-Lumajang juga akan mendukung konektivitas tersebut. Pelebaran Jalan Raya Leces-Klakah bisa menjadi pilihan lain untuk mobilitas masyarakat sekitar.

Pilihan akses itu akan bertambah apabila jalur lintas selatan yang menghubungkan
Lumajang, Jember, dan Banyuwangi bisa terbangun.

Jalur tersebut menurut Emil, bakal menjadi alternatif jalur Jember-Banyuwangi via Alas Gumitir yang kini diterpa bencana tanah longsor.

Baca juga: TribunJatim-Timur Terbit di Ujung Timur Jawa, Bercerita dari Wilayah Tapal Kuda

Selain akses darat, akses laut juga akan mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi
wilayah timur Jawa Timur. Pelabuhan-pelabuhan yang ada di Banyuwangi, Situbondo, dan Bondowoso bisa menjadi akses perdagangan dengan daerah-daerah seberangnya.

"Harapan kami, Banyuwangi bisa menjadi hub pelayaran selatan ke selatan. Bisa
Banyuwangi ke Lembar (NTB) yang memotong alur di Bali," tuturnya.

Selain itu, pelabuhan di Banyuwangi juga bisa menjalin konektivitas dengan wilayah
selatan Jatim lain, seperti wilayah Mataraman. Pelabuhan di Situbondo bisa menjadi
konektor utama melayani pelayaran menuju Pulau Madura.

“Pelabuhan di Probolinggo juga potensial ke perairan selatan Madura," tutup Emil.
Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas mengatakan, ekonomi Jatim pada triwulan III 2022 relatif bagus," ujarnya.

Baca juga: Sambut Musim Tanam 2023, Pupuk Kaltim Dukung Jawa Timur Mandiri Bibit

Selama Januari-September 2022, ekonomi Jatim tumbuh 5,53 persen. "Ke depan harus terus kita jaga, dan dari waktu ke waktu semoga semakin baik," sambung dia.

Secara lebih luas, Anas menyebut, kinerja ekonomi di Tanah Air juga relatif baik. Dia mengatakan, keuangan Indonesia termasuk berkinerja terbaik di Asia.

"Penurunan nilai tukar rupiah jauh lebih terkendali dibanding mata uang negara lain," kata mantan Bupati Banyuwangi itu.

Selain itu, daya tahan terhadap terjadinya resesi di Indonesia juga cukup baik. Anas
menyebut, probabilitas Indonesia atas resesi sangat kecil, jauh di bawah Hong Kong, Jepang, dan Korea Selatan.

"Ini berkat kerja keras para kepala daerah, teman-teman TNI, polri, dan teman-
teman yang bersama-sama mengerjakan ini," kata Anas.

Kiat Daerah

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani membeberkan sederet pencapaian dalam peningkatan ekonomi beberapa tahun terakhir.

Ipuk menjelaskan, ekonomi di Kabupaten Banyuwangi berhasil reborn setelah dihantam dampak pandemi Covid-19.

Sempat terkontraksi hingga 3,58 persen, ekonomi Kabupaten Banyuwangi berhasil tumbuh hingga 4,08 persen pada 2021. Kabupaten Banyuwangi juga berhasil mencatatkan diri sebagai wilayah dengan peningkatan kemiskinan terendah di Jawa Timur pada 2021.

Yakni hanya 0,01 persen atau dari 8,06 persen pada 2020 menjadi 8,07 persen pada 2021.

“Pendapatan per kapita pada 2021 juga sudah naik. Dari sebelumnya 47,57 juta per orang per tahun menjadi 49,99 juta per orang per tahun,” kata Ipuk.

Selain itu, Kabupaten Banyuwangi juga menjadi daerah dengan indeks inovasi daerah tertinggi di Indonesia dengan skor 84,19. Kabupaten Banyuwangi juga berhasil mencatatkan hattrick Tim Pengendali Inflasi Daerah (TIPD) Award.

Sederet capaian itu, menurut Ipuk, tak lepas dari inovasi dan kolaborasi yang dijalankan untuk mempercepat pembangunan di Banyuwangi. Inovasi dan kolaborasi itu, salah satunya, berasal dari sektor pariwisata.

“Pariwisata masih menjadi lokomotif. Dengan pariwisata, semua sektor bisa kami dorong bersama-sama,” sambung Ipuk.

Sementara Bupati Jember Hendy Siswanto mempromosikan produk kopi asli Jember. Ia mengajak semua orang meminum kopi robusta itu.

Hendy menegaskan, dirinya siap menjadi marketer untuk produk UMKM Kabupaten Jember, termasuk untuk dua komoditas unggulan di Jember yakni tembakau dan kopi.

“Kalau tembakau Jember jangan ditanya lagi, kualitasnya sudah internasional. Tembakau jenis Na Oogst itu sudah ada sejak dulu. Lalu ada kopi. Kopi robusta kami ini luar biasa," kata dia.

"Coba rasakan bersama. Tapi minumnya jangan pakai gula, rasakan dua – tiga detik, pasti istimewa,” ujar Hendy.

Menurut Hendy ada beberapa hal prioritas yang dia lakukan. Hal prioritas yang dia lakukan harus didasari pada ‘diagnosa’ di awal dirinya menjabat sebagai bupati.

“Setiap daerah memiliki karakter masing-masing, juga punya gaya masing-masing. Dari situlah, kami terjemahkan. Karena potensi Jember luar biasa. Dari hasil diagnosa, kami akhirnya melakukan beberapa hal untuk pembangunan dan pemulihan ekonomi,” tegasnya.

Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf mengatakan, pihaknya memiliki strategi khusus untuk mempercepat pemulihan ekonomi di Kota Pasuruan. Menurutnya, saat ini, Pemkot sedang bekerja keras untuk bisa bangkit dari pandemi Covid-19, utamanya dalam sektor ekonomi.

“Yang kami andalkan saat ini, ya memanfaatkan potensi yang ada, salah satunya sektor pariwisata,” kata Gus Ipul, sapaan akrabnya.

Menurutnya, Pemkot sedang menyiapkan sarana dan prasarana untuk menunjang
sektor pariwisata di Kota Pasuruan. Ia mengaku masih berbenah.

“Selain itu, kami juga akan mengadakan even sebanyak mungkin yang diharapkan
bisa menggerakkan perekonomian,” lanjutnya.

Ia menyebut, ini menjadi salah satu peluang. Apalagi, saat ini ada sistem pengadaan makanan dan minuman melalui e - katalog.

“Ini peluang bagi UMKM agar produknya bisa dibeli pemerintah. Kalau dulu, beli nasin pecel aja susah sekali kalau bisnisnya nggak formal,” urainya.

Menurutnya, melalui e - katalog, ini bisa menambah omzet para pelaku UMKM ini. Ia
mengatakan, itu yang bisa menjadi harapan saat ini.

“Saya kira itu yang paling realistis. Bisa saja memperkuat policy, tapi untuk jangka
menengah dan jangka panjang,” tutupnya.

Rektor Universitas Jember (Unej) Dr Ir Iwan Taruna MEng IPM menuturkan, pertanian merupakan sektor penting penopang perekonomian di wilayah timur Jatim.

Namun seiring perkembangan zaman, sector pertanian juga harus dikembangkan.

"Arah yang tepat untuk pengembangan pertanian di timur Jatim adalah agro industri.
Agro industri itu, terutama untuk produksi pasca panen hasil pertanian," kata Iwan
yang juga menjadi pembicara di talkshow.

Ia mencontohkan komoditas kopi yang menjadi produk unggulan sejumlah daerah di
timur Jatim, seperti Jember, Bondowoso, juga Banyuwangi.

"Bagaimana kopi tidak hanya dipetik merah, dan dijual bijian, namun bisa diolah sehingga memiliki nilai tambah," tegas Iwan.

Dia juga menyebut kiprah perguruan tinggi, seperti Universitas Jember dalam membantu pengembangan sektor pertanian dan perkebunan. Unej sendiri, kata Iwan, sudah memiliki Sekolah Kopi Raisa di Bondowoso.

Sekolah Kopi Raisa itu menjadi bengkel pengembangan kopi, mulai dari tanam msampai pasca panen, yang bekerja sama dengan petani kopi Bondowoso.

"Jika sektor pertanian ini dikembangkan ke arah agro industri, maka akan semakin
mendukung pengembangan ekonomi di Jatim, termasuk wilayah timur," pungkasnya.

CEO Tribun Network Dahlan Dahi mengatakan, ada dua kunci utama dalam lahirnya
portal-portal berita Tribun Network di Tanah Air, termasuk Tribunjatim-timur.com,
yang diluncurkan kemarin. Dua kata kunci itu adalah digital dan lokal.

Teknologi digital, kata Dahlan, merupakan akses menuju ilmu pengetahuan. Peluncuran portal-portal berita di daerah merupakan upaya untuk memberi akses informasi kepada seluruh masyarakat.

Dahlan mengatakan, terjadi dominasi persepsi pemberitaan dalam beberapa tahun
terakhir. Utamanya dominasi pemberitaan dari Ibu Kota. “Karena itu kami ingin mendorong semua perspektif lokal memiliki akses di panggung nasional,” tutur Dahlan.

Dengan cara itulah, keberagaman di Indonesia bisa diperkuat dan dipertahankan. Soal lokal, Dahlan menyebutnya sebagai setiap daerah memiliki karakter yang berbeda-beda. Karakter itu dibangun oleh banyak hal, salah satunya pendidikan.

Lahirnya portal-portal berita lokal jaringan Tribun Network diharapkan bisa menghasilkan ilmu pengetahuan dengan karakter yang berbeda-beda dan beragam.

Pemberian penghargaan

Dalam acara itu, penyelenggara memberikan penghargaan kepada sembilan kabupaten/kota sebagai bentuk apresiasi kepada kepala daerah dan sektor swasta di timur Jawa Timur.

Kabupaten Probolinggo mendapat penghargaan kategori Daerah Terbaik dalam Pemberdayaan Desa di Jawa Timur, Kabupaten Situbondo mendapat penghargaan kategori Daerah dengan Tingkat Penurunan Kemiskinan Ekstrem Tertinggi di wilayah Timur Jawa Timur.

Sementara, Kabupaten Banyuwangi mendapat penghargaan kategori Daerah dengan Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Jawa Timur, dan Kota Probolinggo mendapat penghargaan kategori Kota Paling Dicintai di Jawa Timur.

Kemudian, Kabupaten Jember mendapat penghargaan kategori Daerah Paling Swasembada Pangan di wilayah Timur Jawa Timur, Kabupaten Pasuruan kategori Daerah dengan Realisasi Investasi Tertinggi di wilayah Timur Jawa Timur.

Lalu Kota Pasuruan kategori Daerah dengan Indeks Pembangunan Manusia Tertinggi di
wilayah Timur Jawa Timur dan Indeks Pembangunan Gender Nomor 1 di Jawa Timur,
Kabupaten Bondowoso mendapat penghargaan kategori Daerah Terbaik dalam Pengelolaan Wisata Heritage di Jawa Timur dan Kabupaten Lumajang kategori Daerah dengan Pertumbuhan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Tertinggi di Wilayah Timur Jawa Timur.

Penghargan juga diberikan kepada pihak swasta, antara lain kepada Habitat for Humanity
Indonesia kategori Best Partner 2022, Yamaha Surya Timur Sakti Jatim Kategori Best Partner
2022.

Ada pula Lifepack selaku apotek modern inovatif, PT PLN (persero) kategori Green Energy
for Indonesia dan Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur kategori BPD dengan Layanan Digital Terbaik. Prosesi penyerahan penghargaan ini juga dihadiri Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Putra. (tim)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas