Hadapi 2023, East Ventures Sebut UMKM Jadi Perhatian Pemodal Tanam Investasi
East Ventures mengucurkan pendanaan tahap awal atau seed funding kepada startup penyedia infrastruktur social commerce, Desty pada 1 Desember 2020.
Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi favorit pemodal pada 2023.
Hal itu diungkap oleh Managing Partner East Ventures Roderick Purwana.
Roderick menyebut sektor UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia.
"Menurut kami sektor UMKM menarik karena ada 60 juta lebih UMKM di Indonesia," katanya ketika ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (22/11/2022).
Baca juga: Buka Akses ke Global Supply Chain di KTT G20, Bukti Komitmen BRI pada UMKM
East Ventures sudah berinvetasi di perusahan yang berlatar belakang industri UMKM.
Perusahaan tersebut ada dua, yaitu Sirclo dan Desty.
Dikutip dari kontan.co.id, East Ventures mengucurkan pendanaan tahap awal atau seed funding kepada startup penyedia infrastruktur social commerce, Desty pada 1 Desember 2020.
Sedangkan pada 14 September 2021, East Ventures bersama sejumlah perusahaan lain memberi pendanaan pada Sirclo sebesar 36 juta dolar AS atau setara sekitar Rp 515 miliar.
Selain UMKM, Roderick mengatakan East Ventures memiliki komitmen berinvetasi di perusahaan e-commerce, fintech, logistik, edukasi, serta kesehatan.
Melihat situasi geopolitik dunia, Roderick tak cemas mengenai rencana investasi East Ventures ke depannya.
"Kalau memang situasinya berubah jadi parah, kami juga harus beradaptasi," ujarnya.
Saat ini, ia melihat East Ventures akan terus berinvetasi pada 2023.
Malahan, Roderick menyebut di tengah krisis pasti ada kesempatan berinvestasi.