PLN Fasilitasi Perpustakaan dan Bantuan Pendidikan Anak Usia Sekolah Dasar
PT PLN (Persero) melalui program Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) menaruh perhatian kepada pendidikan agama
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT PLN (Persero) melalui program Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) menaruh perhatian kepada pendidikan agama bagi anak usia sekolah dasar.
Hal ini yang kemudian menjadi komitmen dari PLN untuk memberikan bantuan berupa perpustakaan eduPLN dan bantuan pendidikan Al-Qur’an kepada Majelis Ta’lim Al Hidayah Desa Segarajaya.
General Manager PLN UIP JBB Octavianus Padudung mengungkapkan bahwa program bantuan ini merupakan wujud kepedulian PLN kepada masyarakat, khususnya yang tinggal di sekitar proyek pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan.
Baca juga: PLN Kerahkan Ratusan Petugas Pulihkan Listrik Usai Gempa di Cianjur, Baru 33 Persen Kembali Normal
“Sesuai dengan program Sustainable Development Goals (SDG’s) dengan tujuan peningkatan literasi dan pendidikan bagi anak usia dini hingga bisa melatih kreatifitas anak-anak,” ucap Octavianus, Selasa (22/11/2022).
Octavianus menambahkan bahwa untuk program TJSL PLN di tahun 2022 berfokus pada sektor Pendidikan, Pengembangan UMK, Lingkungan, dan Creating Shared Value (CSV).
“Sesuai amanat dari Kementerian BUMN, untuk program TJSL di tahun 2022 berfokus pada 4 sektor utama, salah satunya pendidikan dan salah satu program TJSL di tahun ini kami menyasar kepada warga Desa Segarajaya, Kabupaten Bekasi,” paparnya.
Program Perpustakaan EduPLN dan Pendidikan Al-Qur’an hadir guna meningkatkan kapasitas serta tata kelola kegiatan literasi di majelis ta’lim yang bertujuan untuk meningkatkan minat baca dan bakat anak-anak usia sekolah dasar.
Sebagai bentuk kepedulian, PLN UIP JBB berkomitmen untuk terus memberikan bantuan TJSL yang berdampak positif dan berkelanjutan untuk masyarakat.
"Kami berharap dapat menunjang kegiatan edukasi di Desa Segarajaya dan dapat dimanfaatkan oleh seluruh warga, khususnya generasi muda untuk terus belajar dan mengasah kemampuan karena kelak akan menjadi penerus bangsa,” tutur Octavianus.